BACA JUGA:Ini Dia Tampang Pelaku Ketapel Mata Guru SMAN 7 Rejang Lebong
BACA JUGA:Hukum Iuran 17 Agustusan dalam Islam, Halal atau Justru Haram? Berikut Penjelasan Buya Yahya
"Dari pihak pendidik, di saat memberikan sanksi tentunya hati-hati jangan sampai juga dengan emosi dan sebagainya," terang Buya Yahya.
"Karena kalau emosi itu sudah bukan karena Allah SWT karena mungkin dia adalah merasa direndahkan sama murid lalu dia marah itu juga nggak boleh," lanjut Buya Yahya.
Walaupun terkadang terdapat murid yang menunjukkan perilaku nakal, namun Buya Yahya mengingatkan para guru untuk tidak memberikan hukuman berdasarkan emosi kepada murid-muridnya.
"Tapi memang kadang ada murid bikin kesel muridnya bikin kesel banget sampai pengurus itu nggak kuat. Kemudian guru kesel lalu melakukan sesuatu yang gak bener, tetap salah itu guru seharusnya tidak mau hukum semacam itu paling tidak mengingatkan dengan peringatan yang baik," kata Buya Yahya.
"Kami himbau kepada para guru nggak boleh seperti itu nggak boleh jangan gampang main yang menyakitkan fisik dan sebagainya tapi harus mengingatkan tanda cinta," pesan Buya Yahya.
Tidak hanya itu, Buya Yahya juga mengingatkan bahwa para wali murid atau orangtua memiliki peran penting dalam pendidikan anak-anak di rumah.
"Kemudian di sisi lain, sebagai seorang wali murid itu hendaknya disaat anaknya disanksi dan sebagainya itu jangan buru-buru dendam, marah," kata Buya Yahya.
"Seorang wali murid hendaknya mendekati ustaz atau gurunya lalu diajak diskusi bagaimana bisa salah," tambah Buya Yahya.
Mengenai kasus peneguran orangtua kepada guru di Bengkulu, Buya Yahya menyatakan bahwa sebagai orang awam, kita sebaiknya tidak terburu-buru menyalahkan salah satu pihak.
Kita tidak memiliki informasi menyeluruh mengenai masalah yang terjadi, selain insiden peneguran terkait seorang anak yang tertangkap merokok.
"Akan tetapi yang namanya orang awam, kami juga tidak menyalahkan juga yang melempar dengan ketapel melemparkan langsung kita tidak tahu sebabnya apa. Tapi hendaknya anda tidak seperti itu sampai ketapel itu kan membahayakan, sampai mata gurunya buta tidak seharusnya begitu," terang Buya Yahya.
BACA JUGA:Agar Pahala Sedekah Berlipat Ganda, Buya Yahya Bagikan Caranya
BACA JUGA:Ingin Sukses Dunia dan Akherat dengan Mudah, Buya Yahya Bagikan Rahasianya
"Saya tidak bisa menyalahkan karena ga tau ceritanya kayak apa bisa jadi mungkin bukan semata urusan anaknya mungkin ada permasalahan lain lagi," kata Buya Yahya.