BENGKULUEKSPRESS.COM - Bulan ke dua program pemutihan pajak kendaraan bermotor periode Mei - Agustus 2023 kian diminati oleh masyarakat Bengkulu.
Hal itu terlihat dari meningkatnya pendapatan asli daerah dari adanya program pemutihan pajak bermotor yang diinisiasi oleh pemerintah provinsi Bengkulu bersama dengan Polda Bengkulu dan Jasa Raharja.
Dikatakan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, program ini merupakan kali kedua yang dilakukan pihaknya. Setelah sebelumnya sukses dilakukan pada 2022 lalu dengan meriah penghargaan pelayanan Samsat terbaik se-Indonesia.
Bertempat di lapangan GOR, Sawah Lebar Kota Bengkulu Rohidin bersama Kapolda Bengkulu Irjen Pol Drs Armed Wijaya MH melakukan pengecekan langsung dan melihat proses pembayaran pajak ditempat melalui program Samsat Keliling.
BACA JUGA:Cek STNK Anda, Jika Ada Kode Ini Artinya Kena Pajak Mahal, Pasti Banyak yang Belum Tahu!
BACA JUGA:9 Daerah Ini Gelar Pemutihan Pajak Motor 2023, Cek Daerahmu Jangan Sampai Terlewatkan
Tak hanya itu, masyarakat yang baru saja melakukan pembayaran pajak langsung diberikan hadiah berupa payung, jam dinding hingga sembako.
Pemberitaan itu disampaikan Gubernur Bengkulu sebagai bentuk apresiasi pihaknya pada masyarakat yang sudah taat pajak.
"Hari ini kita sengaja mengecek langsung ke lapangan terkait dengan kebijakan kepala daerah yang didukung oleh Polda Bengkulu dan Jasa Raharja terkait dengan penertiban pembayaran kendaraan bermotor, termasuk balik nama agar menggunakan plat nomor polisi Bengkulu," katanya usai melaunching program pemutihan pajak tersebut, Selasa (27/6/2023).
Masih kata Rohidin, antusias masyarakat dalam program ini sangat baik. Peningkatan pembayaran pajak yang menikmati fasilitas ini sampai 26% dan pendapatan daerah pun ikutan meningkat.
Tapi lebih dari itu, sambungnya. Dampak program pemutihan pajak ini lebih pada penertiban. Dimana masyarakat aman dan tertib ketika bawa motor
"Kadang kala masyarakat ini kalau bertemu polisi langsung grogi, terus buru-buru atau bahkan ada yang menghindar, sehingga mengakibatkan kecelakaan. Tapi dengan tertib bayar pajak semuanya aman dihati tenang dan berdampak pada pembangunan daerah," imbuhnya
Kebijakan ini akan terus di kembangkan terlebih saat ini Bengkulu berada pada posisi ke 8 peningkatan pendapatan daerah dari program pemutihan pajak ini.
Kedepan ia berharap, Pendapatan Bengkulu dapat lebih meningkat dari tahun-tahun sebelumnya.
"Posisi sekarang ditingkat ke 8 secara nasional. Target kita naik sampai 20-30%," tutup Rohidin Mersyah. (Tri)