BENGKULUEKSPRESS.COM - Berdasarkan agama, setiap orang ditakdirkan memiliki takaran pintu rezeki yang berbeda-beda. Tapi keberkahan rezeki bisa dirasakan dari cara mencarinya yang mudah dan lancar setiap harinya.
Semua penganut agama sebenarnya bisa menerapkan ritual agar pintu rezeki semakin terbuka dan lancar. Persoalan rezeki dari dulu sampai sekarang pun masih sama, tidak melihat agama manapun.
BACA JUGA:Terlintas Serupa Antara RAM dan ROM, Ternyata Memiliki Peran Berbeda, ini Perbedaannya
Ada yang mengeluhkan rezeki seret atau sempit, dagangan gak laris atau utang menumpuk. Padahal, orang tersebut bekerja pagi sampai malam untuk mengais rezeki.
Namun yang dirasakan pintu rezeki masih saja belum lapang dan lancar. Menurut salah satu pakar spritual Mbah Yadi, kunci untuk memperlancar rezeki adalah memperbanyak beristighfar kepada Allah SWT.
“Caranya dengan nyuwun pangapuro marang Allah SWT, maka kotoran dan rongsokan dalam diri kita akan hilang,” katanya seperti dikutip dari channel YouTube .
BACA JUGA:Mau Rumahmu Berlimpah Rezeki? Pasang Lukisan Ini Agar Kamu Makin Hoki
Menurutnya, banyak orang menganggap dirinya sudah suci dan bersih, sehingga enggan beristighfar rutin.
“Padahal diri kita ini banyak dosa, sehingga tumpukan dosa itulah yang menghambat masuknya rezeki pada kita,” terang spiritualis Jawa dari Kabupaten Pati, Jawa Tengah ini.
Kata Mbah Yadi, setiap pemeluk agama memiliki caranya sendiri dalam meminta ampunan pada Tuhan yang maha Esa.
BACA JUGA:Anak Muda Mau Investasi Saham? Pakai BRImo Saja
“Bagi muslim, silahkan setelah sholat Fardhu ucapkan astaghfirullah hal adzim selama 3 menit dan rutin setidaknya selama 40 hari,” tuturnya.
Namun, pernyataan ampun kepada Allah diharapkan tidak hanya pada lisan saja, melainkan juga dalam hati yang paling dalam.
BACA JUGA:Dua Orang Tenggelam di Pantai Ketahun Bengkulu Utara, 1 Hilang 1 Selamat
“Jika sudah mengakui kesalahan, maka jangan ulangi kesalahan yang sama, sehingga perilaku kita akan bersih, dan rezeki akan lancar. Ini bukan janji makhluk, tapi janji Allah SWT,” paparnya.(**)