Menurut Bambang, bunga tersebut terletak sekitar 200 meter dari lokasi pesantren Air Meles Atas. Meskipun saat ini kondisi bunga tersebut sudah layu warga sekitar masih saja nampak berbondong bondong untuk melihat, bahkan tidak segan mengabadikan bunga tersebut dengan kamera handphon. \"Kalau sekarang bunga tersebut sudah mulai layu,\" ujar Bambang.
Bambang menerangkan, tak jauh dari lokasi yang sama pernah ditemukannya bunga jenis tersebut tapi menurut Bambang, itu pada tahun 2007 bunga yang sama namun bentuk dan ketinggiannya tidak sebesar ini.
\"Dulu memang ada, sekarang tumbuh lagi, kata orang kalau ada ditemukannya bunga tersebut, kondisi tanahnya subur, dan itulah yang menjadi harapan warga yang mayoritas petani di desa kami,\" harapnya. (999)