Alat musik rebana dan lagu qosidah itu, menurut Hamka, harus terus dilestarikan. Karena kondisi saat ini, musik islam itu sudah mulai tergerus dengan musik ala barat.
Padahal lagu musik rabana dan lagu qosidah itu, selain menghibur juga ada ladang ibadah.
BACA JUGA:Safari Ramadan Gubernur Bengkulu Bawa Bantuan Rp 175 juta
Ketua Panitia Lomba Rebana Qasidah Pemprov Bengkulu Dr E Syarifudin mengatakan, 37 tim OPD menjalani Lomba Rebana Qasidah sampai hari Senin (3/4) mendatang.
Masih-masih bisa memberikan penampilan terbaik. Karena ada dewan juri dari Lembaga Seni Qosidah Indonesia (LASQI) Provinsi Bengkulu.
“Kepala OPD sebagai vokalis dan itu wajib,” ujar Syarif.
Para peserta Lomba Rebana Qasidah nantinya diambil 7-9 tim yang berhasil lolos ke final. Karena, finalnya digelar pada Senin (3/4) mendatang.
Tim yang berhasil mendapakan juara 1, akan menjadi tim permanan Rebana Qasidah Pemprov Bengkulu.
“Jadi setiap ada kegiatan besar, maupun kegiataan keagamaan. Tim ini akan tampil,” tutupnya. (151)
Artikel ini telah terbit di Harian Bengkulu Ekspress edisi Rabu 29 Maret 2023 dan harianbengkuluekspress.bacakoran.co dengan judul Kepala OPD Vokalis Lomba Qasidah