BENGKULU, bengkuluekspress.com – Gubernur Bengkulu, Dr. Rohidin Mersya, meminta Pemuda Batak Bersatu (PBB) Provinsi Bengkulu, mengajak warga Bengkulu khususnya dari Suku Batak, untuk tetap menjaga protocol kesehatan dalam melakukan kegiatan sehari-hari maupun pesta adat. Pasalnya, saat ini menurut Gubernur di Provinsi Bengkulu, khususnya Kota Bengkulu penyebaran virus Corona kembali meningkat.
‘’Saat ini di Kota Bengkulu penyebaran virus corona begitu meningkat. Kota Bengkulu sudah masuk level 3. Jika penyebaran virus Corona di Kota Bengkulu tidak bisa dikendalikan, maka bisa-bisa akan diambil tindakan-tindakan seperti pembatasan kegiatan. Mungkin kegiatan pesta dan pertemuan serta rapat ditiadakan lagi. Selain itu, beberapa kegiatan ekonomi yang melibatkan orang banyak juga bisa dilarang. Ini jika Pemkot Bengkulu tidak berhasi menurunkan penyebaran virus corona di Kota Bengkulu,’’ ujar Rohidin ketika menerima DPD Pemuda Batak Bersatu Provinsi Bengkulu di gedung daerah Selasa (15/2) sore.
Gubernur yang didampingi Kadispora, Atisar Sulaiman, S.Ag, Kadis Kesbangpol Oslita Muslimin, SH, MH, Karo Umum Siswanto, M.Si menyatakan, tingkat penyebaran Corona di Kota Bengkulu yang tinggi ini, akibat pesentasi vaksin di Kota Bengkulu juga belum memenuhi ketentuan yang disyaratkan pusat.
‘’Ini akibat target vaksin di Kota Bengkulu yang belum mencapai target. Seharusnya target yang dicapai itu 65 pesen,’’ sesal Gubernur.
Untuk itu, Gubernur meminta Pemuda Batak Bersatu untuk ikut ambil bagian dalam menyukseskan vaksin.
‘’Saya meminta dukungan Suku Batak di Bengkulu, agar ikut menyukseskan vaksin I, II dan III. Bantu semua pihak untuk kesuksesan vaksinisasi ini,’’ ujarnya.
Gubernur juga berharap, Suku Batak di provinsi Bengkulu, ikut membangun Bengkulu dari segala segi. ‘’Saya senang dengan munculnya Pemuda Batak Bersatu ini.
Dengan demikian, maka saya sudah tau ada komunitas Batak ini. Dan pertemuan ini sangat bermanfaat bagi saya. Jika ada kedepannnya, kegiatan atau sosialisasi, maka saya sudah bias mengajak Pemuda Batak Bersatu untuk ikut ambil bagian,’’bebernya.
Sementara Ketua Pemuda Batak Bersatu Provinsi Bengkulu, Ir. Sabam Sihite, menjelaskan kepada Gubernur Bengkulu, keberadaan Pemuda Batak Bersatu ini, sebagai wadah warga Batak di Provinsi Bengkulu, tanpa membedakan agama, untuk berbuat bagi kemajuan Provinsi Bengkulu.
‘’Kami ini baru terbentuk dan akan dilantik 19 Maret 2022 Pak Gubernur. Untuk itu, meminta kesedian Pak Gubernur untuk meluangkan waktu untuk melantik,’’ jelasnya.
Selain itu, diutarakan Sabam, bahwa Pemuda Batak Bersatu bergerak di bidang social dan budaya serta menjadi organisasi yang akan membantu pemerintah Bengkulu dalam membangun.
‘’Kita bukan ormas yang merecoki Pak Gubernur. Dan sudah terbentu di 6 kabupaten kota di Bengkulu dan di hampir semua Provinsi di Indonesia serta di Luar Negeri. Kami siap menjadi mitra menyukseskan program pemerintah Provinsi Bengkulu,’’tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Sabam Sihite membawa rombongannya, diantaranya Ir. Risman Sipayung yang juga sebagai Pembina PBB, Sekertaris Daerah, Antonius Silaen, M.Sc, sebagai Sekertaris, Ada Hotlan Silaen, Hotman Nababan, SH, UCok Dokkar, Jeffri Ginting, SE Renal Sibarani, S,Sos, Lambok Silitonga, Banjamin, Situmeang.(**)