931 Guru Sertifikasi, Terancam

Selasa 05-03-2013,18:07 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

TAIS, BE- Meski telah dinyatakan lulus dalam sertifikasi guru, sedikitnya 931 orang  guru SD, SMP dan SMA dari berbagai sekolah Kabupaten Seluma terancam tidak akan menerima dana tunjangan sertifikasi triwulan pertama di tahun 2013 ini. Alasannya masih menunggu anggaran dari APBN, serta belum tersedianya anggaran di kabupaten Seluma, dan masih menunggu SK penetapan dari Dirjen Pendidikan.

“Kita belum menerima SK mereka dari Dirjen, sedangkan syaratnya telah terpenuhi dan mereka layak mendapatkan tunjangan sertifikasi. Tapi, kita masih menunggu SK dari pusat,” terang Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Seluma, Syaiful Anwar SPd MPd. Syaiful pun membenrakan jika pembayaran tunjangan sertifikasi tahun ini akan molor. Karena masih menunggu proses selanjutnya. Serta 2.200 orang guru telah terlebih dahulu mendapatkan uang sertifikasi, serta saat ini mendapatkan penambahan sebanyak 931 orang.

Kemudian, selebihnya mendapatkan tunjangan nonsertifikasi guru. Bagi guru yang dinyatakan lulus mendapatkan tunjangan sertifikasi karena sudah mengikuti ujian kompetensi guru (UKG). Kemudian juga sudah memenuhi jumlah jam mengajar yakni minimal selama 24 jam seminggu. Karena hal itu merupakan syarat utama bagi para guru di Kabupaten Seluma yang akan mendapatkan tunjangan sertifikasi guru di Kabupaten Seluma.

“Tes sertifikasi ini dilakukan secara online, sehingga guru yang ikut sendiri bisa mengetahu hasil ujiannya sendiri, dan mengetahui akan hasil ujiannya,” terangnya. (333)

Tags :
Kategori :

Terkait