KOTA MANNA, bengkuluekspress.com - Pemda Bengkulu Selatan (BS) saat ini terus menuntaskan masalah aset di BS. Sebab selama ini, aset selalu menjadi temuan dan menjadi salah satu temuan hingga menyebabkan BS selalu gagal meraih predikat wajar tanpa pengecualian (WTP).
\"Kita menargetkan masalah aset segera tuntas,\" kata kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) BS, Lismanto Bayu SE melalui Kabid Aset, Syahrial SSos.
Syahrial mengatakan, saat ini pihaknya berusaha menuntaskan temuan aset agar bisa ditertibkan semuanya, sehingga Opini WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dapat diraih. Dijelaskan Syahrial, Bupati BS, Gusnan Mulyadi SE MM menargetkan pada tahun 2021 ini BS meraih predikat WTP. Untuk itu, ada beberapa titik berat proses administrasi pada beberapa sektor yang disoroti BPK salah satunya yakni aset, sehingga saat ini pihaknya terus memproses penyelesaian aset.
\"Tahun lalu ada Rp 91 miliar nilai aset yang belum lengkap dokumennya, saat ini yang sudah kami tindaklanjuti senilai Rp 75 Miliar, \" ujarnya.
Syahrial menjelaskan, saat ini sisanya sekitar Rp 16 Miliar lagi akan dituntaskan dalam tahun ini. Oleh karena itu, dirinya memastikan, pihaknya bekerja sama dengan BPK untuk lebih mengoptimalkan proses pendataan aset. Sehingga dalam tahun ini masalah aset bisa tuntas.
\"Kami optimis tahun ini bisa meraih predikat WTP, untuk itu kami mohon dukungan semua pihak agar cita -cita tersebut bisa terwujud,\" terang Syahrial. (369)