BENTENG, bengkuluekspress.com - Demi mengantisipasi bertambahnya penyebaran kasus Covid-19, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) meminta agar proses pembelajaran secara tatap muka dikaji ulang. Pemda melalui Dinas Pendidikan (Diknas) harus mengambil sikap cepat. Jangan sampai, aktivitas pembelajaran tatap muka menjadi klaster baru di Kabupaten Benteng. \"Pembelajaran tatap muka mesti dikaji ulang sebab Covid-19 sudah menyebar ke semua kalangan masyarakat,\" kata Ketua DPRD Benteng, Budi Suryanono SSos.
Disampaikan Budi, kebijakan untuk menerapkan pembelajaran melalui Daring bisa menjadi alternatif. Terlabih lagi saat Kabupaten Benteng sudah ditetapkan sebagai zona merah penyebaran Covid-19.(135)