Bengkulu, Jamkesnews – BPJS Kesehatan Kabupaten Seluma bekerja sama dengan Puskesmas Air Periukan Kabupaten Seluma menyelenggarakan sosialiasi Program JKN-KIS kepada anggota TNI Kodim 0425/Seluma, Jumat (27/11). Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan informasi terbaru terkait Program JKN-KIS kepada para peserta JKN-KIS segmen TNI di Seluma sehingga dapat memahami Program JKN-KIS dengan benar.
Hadir dalam kegiatan tersebut Komandan Kodim 0425/Seluma Martahan Limbon, Kepala Puskesmas Air Periukan Evaroida Siahaaan serta Kasie JKN Dinkes Seluma. Sementara dari BPJS Kesehatan dihadiri oleh Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Seluma Ricco Hanggara.
Ricco mengatakan, dengan adanya regulasi terbaru tentang jaminan kesehatan harapannya Program JKN-KIS akan tetap sustain dan pelayanan kepada peserta bisa lebih ditingkatkan. Ricco dalam pemaparannya juga menjelaskan kepada peserta tentang tata cara pemotongan iuran JKN-KIS bagi peserta segmen Pekerja Penerima Upah (PPU).
\"Apabila statusnya suami dan istri adalah sama-sama pekerja, benefit dari Program JKN-KIS yang dapat diterima apabila sudah menjadi peserta JKN-KIS. Kami juga menyediakan Program Relaksasi Tunggakan Iuran, serta aplikasi bantu Voice Interactive JKN (VIKA) dan Chat Assistant JKN (CHIKA) guna memudahkan peserta mendapatkan informasi tentang status kepesertaan tanpa tatap muka ke Kantor BPJS Kesehatan. Diharapkan setelah kegiatan ini informasi baru mengenai Program JKN-KIS dapat disampaikan kepada seluruh anggotanya,” ujar Ricco.
Damdim 0425/Seluma Martahan Limbon menagatakan pentingnya setiap orang untuk mengetahui hak dan kewajiban tentang Program JKN-KIS ini agar dapat digunakan secara efektif.
”BPJS Kesehatan itu penting untuk masyarakat terutama anggota (TNI). Karena keluarga saya sendiri sudah merasakan manfaatnya, saudara saya telah memanfaatkan layanan cuci darah di rumah sakit selama tiga tahun dengan memakai kartu JKN-KIS,” kata Martahan.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Air Periukan Seluma, Evaroida Siaha yang merupakan salah satu pemateri menyambut baik kegiatan ini dan berharap masyarakat dapat teredukasi dengan baik mengenai prosedur pelayanan kesehatan menggunakan JKN-KIS.
“Bersinergi bersama dalam kegiatan sosialisasi seperti ini sangat tepat dan menjawab kebutuhan peserta JKN-KIS, semoga semakin banyak yg paham mengenai Progam JKN-KIS,” kata Evaroida.
Sampai dengan Oktober 2020, peserta JKN-KIS yang telah terdaftar di Kabupaten Seluma mencapai 168.447 peserta atau sekitar 79% dari total penduduk Kabupaten Seluma sebanyak 213.131 jiwa. (RW/dw)