CURUP, bengkuluekspress.com - Kepala BPJS Kesehatan Cabang Curup, Novi Kurniadi mengungkapkan, saat ini kesadaran peserta JKN-KIS mandiri untuk membayar iuran bulannya masih cukup rendah. Hal tersebut terlihat dari jumlah tunggakan iuran peserta JKN-KIS mandiri di wilayah BPJS Kesehatan Cabang Curup yang mencapai Rp 40,3 miliar. \"Untuk tunggakan saat ini masih cukup tinggi, dimana se-wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Curup ini total tunggakan mencapai Rp 40,3 miliar,\" terang Novi.
Dijelaskan Novi, tunggakan peserta JKN-KIS BPJS Kesehatan mandiri tersebut tersebar di empat kabupaten yang menjadi wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Curup. Yaitu Kabupaten Rejang Lebong, Lebong, Kepahiang dan Bengkulu Utara dengan jumlah peserta yang menunggak sebanyak 62.644 orang peserta. \"Terkait dengan tunggakan pembyaran ini, kita terus melakukan upaya penagihan baik melalui telpon maupun oleh Kader JKN kita,\" terang Novi. Disisi lain, terkait dengan jumlah peserta JKN-KIS di wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Curup sendiri, menurut
Novi, saat ini sudah sebanyak 602.311 orang peserta. Rinciannya di Kabupaten Rejang Lebong sebanyak 198.244 orang atau sekitar 70,56 persen dari seluruh penduduk Rejang Lebong. Kemudian Bengkulu Utara sebanyak 229.704 orang peserta atau sekitar 79,50 persen dari total penduduk Kabupaten Bengkulu Utara. Kemudian Kepahiang sebanyak 104.976 orang peserta atau sebesar 68,88 persen dari penduduk Kepahiang dan terakhir di Kabupaten Lebong sebanyak 69.387 orang peserta atau sebanyak 64,41 persen dari total penduduk Kabupaten Lebong.(251)