\"Kondisi saat ini, jalan menuju gedung diklat sepanjang lebih dari 1 kilometer masih rusak, bagaimana orang mau berkunjung ke sana,\" tegas Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Drs Rusli Jalam MM, Sabtu (23/02).
Selain itu, kondisi keamana di wilayah tersebut juga belum begitu terjamin, bahkan beberapa kali sempat terjadi aksi kejahatan seperti perampokan dan pemerasan. \"Pariwisata itu butuh keamanan, kalau tidak aman bagaimana wisatawan mau berkunjung ke gedung Diklat meskipun pemandangan alam di sana indah dan sejuk,\" ujar Rusli.
Rusli mengakui, kondisi gedung Diklat saat ini memang sangat memprehatikan, bahkan beberapa banguan sudah rusak tidak terawat sama sekali. \"Tidak mungkin kita subsidi terus oleh pemerintah untuk perawatan, sedangkan gedung diklat sendiri belum bisa dioptimialkan untuk sekedar membantu biaya perawatan dan perbaikan gedung. Saat ini, untuk bayar listrik saja tidak mampu karena tidak pernah disewa untuk even kegiatan daerah,\" ungkapnya. (999)