Dinkes Lakukan Tracking Warga Terlibat Pemakaman Jenazah Positif Covid-19 Tanpa Protokol Kesehatan

Kamis 04-06-2020,17:20 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu memastikan akan bergerak cepat untuk melakukan tracking terhadap warga yang terlibat pemakaman dan kontak langsung dengan jenazah positif Covid-19 yang dimakamkan di Desa Bajak II Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, SKM, M.Kes, Kamis (4/6),  mengatakan, almarhum diketahui meninggal tanggal 26 Mei 2020 lalu. Tapi karena ada keluarganya di Desa Bajak II, akhirnya dimakamkan di desa tersebut. Dilanjutkan Herwan, dalam pemakaman almarhum, tanpa mengikuti prosedur penanganan Covid-19, mengingat almarhum belum berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP). \"Sebelum meninggal, almarhum diambil spesimen sampel untuk dilakukan uji swab. Tapi hasil swab belum keluar, almarhum lebih dulu meninggal dunia,\" ujar Herwan, saat update data perkembangan kasus covid-19 Provinsi Bengkulu secara virtual di Posko gugus tugas, Kamis (4/6). Masih kata Herwan, dari hasil swab yang keluar tanggal 30 Mei 2020 atau 4 hari setelah meninggal, almarhum dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. \"Atas fakta itu kita pastikan bakal bergerak cepat untuk melakukan tracing, sehingga nantinya riwayat kontak almarhum bisa terlacak dalam rangka memutus rantai penyebaran Covid-19,\" ungkapnya.(HBN)

Tags :
Kategori :

Terkait