BENTENG, Bengkuluekspress.com - Bupati Bengkulu Tengah (Benteng) Dr H Ferry Ramli SH MH kembali mengingatkan kepada tim gugus tugas penanganan virus korona (Covid-19), agar mengevaluasi warga yang diberi bantuan. Tujuannya, jangan sampai ada warga yang menerima bantuan ganda atau lebih dari 1 (satu) sumber.
\"Pemberian bantuan jangan tumpang tindih sehingga penyalurannya benar-benar tepat sasaran dan tepat manfaat,\" kata Bupati saat meninjau posko utama tim gugus tugas penanganan Covid-19 di Kabupaten Benteng, kemarin (4/5).Dijelaskan Bupati, pemerintah telah menyiapkan dana untuk disalurkan kepada warga. Seperti bantuan sosial tunai (BST) senilai Rp 600 ribu per kepala keluarga, bantuan langsung tunai (BLT) dari dana desa (DD) senilai Rp 600 ribu per bulan, serta bantuan sosial lainnya. Selain itu, Pemerintah Pusat juga mencanangkan kartu prakerja bagi masyarakat dengan insentif sebesar Rp 600 ribu selama 6 bulan. Ditegaskan Bupati, BST dan BLT hanya bisa diberikan kepada warga yang belum mendapat bantuan BPNT maupun dana PKH. \"Pandemi covid-19 telah menimbulkan konflik sosial dan ekonomi. Banyak masyarakat kehilangan pekerjaan dan mengalami penurunan penghasilan. Karena itulah, bantuan sosial harus merata,\" pungkas Bupati. (135)