BENGKULU, bengkuluekspress.com - Selain tengah menghadapi pandemi corona virus atau Covid-19, masyarakat Provinsi Bengkulu harus waspada terhadap bencana alam seperti banjir dan tanah longsor. Gubernur Bengkulu Dr. H. Rohidin Mersyah, juga meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik provinsi serta kabupaten dan kota di Bengkulu memastikan kesiapan penanganan jika terjadi bencana tanah longsor.
\"Bukan hanya menghadapi covid-19, saya meminta kabupaten dan kota untuk memastikan kesiapan penanganan bencana terutama tanah longsor,\" ujar Rohidin dalam keterangan tertulisnya, Selasa (14/4).
Diakui Rohidin, Pemerintah Provinsi Bengkulu telah menyebar alat berat di beberapa titik rawan tanah longsor dan banjir seperti di kawasan lintas Curup-Bengkulu dan kawasan lainnya. Pihaknya minta dengan bupati/walikota melalui BPBD kabupaten/kota juga harus standby.
\"Kita jangan melihat status kewenangan jalan tetapi ketika ada musibah longsor dan banjir harus segera siapapun yang bisa cepat untuk melakukan penanganan,\" ungkap Alumnus IPB itu.
Terlebih, lanjut mantan Wagub Bengkulu itu, tingginya intensitas hujan yang melanda hampir seluruh daerah di Provinsi Bengkulu sejak beberapa waktu terakhir yang memungkinkan terjadinya bencanna alam seperti banjir dan tanah longsor.
Rohidin juga telah melakukan video conference bersama Kepala BPBD kabupaten/kota se Provinsi Bengkulu. Selain untuk memastikan penanganan COVID-19, hal ini juga untuk memastikan kesiapan penanganan jika terjadi bencana alam.(HBN)