BENGKULU, bengkuluekspress.com – Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kota Bengkulu tahun ini kembali akan membangun sebanyak 50 unit rumah khusus untuk nelayan. Pembangunan ini dilakukan setelah Pemkot mendapatkan bantuan sekitar Rp 7 miliar dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perkim Kota Bengkulu, I Made menjelaskan, untuk pembangunannya berlokasi di Kelurahan Teluk Sepang. Perkim akan melakukan koordinasi dan memfasilitasi untuk lahan pembangunan. Luasnya sekitar 4 hektar, namun yang akan dibangun hanya di atas lahan 1 hektar.
“Untuk pembangunan rumah nelayan tahun ini nantinya akan dibangun sampai selesai. Typenya 36 dengan 2 kamar tidur seperti rumah yang ada sebelumnya,” ucapnya, kemarin (30/1).
Dia menambahkan, untuk penerima rumah bantuan ini akan dilakukan verifikasi dan seleksi kembali. Data dari tahun 2019 lalu, ada sekitar 100 calon penghuni yang belum kebagian rumah dan tahun ini dari 100 orang tersebut akan diseleksi kembali untuk menempati 50 rumah yang akan dibangun.
“Seleksinya untuk calon penghuni rumah, kita akan melakukan koordinasi yang melibatkan Kelurahan dan Kecamatan setempat untuk memilih calon penghuni rumah. Selain itu, kita juga akan turun kelapangan langsung dan melakukan interview kepada calon penghuni,” ungkapnya.
Bagi yang menghuni rumah ini nanti tidak dipungut biaya dan gratis disediakan untuk warga. Untuk warga yang dapat menempati rumah tersebut diharapkan untuk menjaga rumah tersebut layaknya seperti rumah sendiri, baik dari segi fisik dan kebersihan. Akan tetapi setelah 3 tahun nantinya akan terjadi pergantian untuk menghuni rumah tersebut.
“Jadi untuk masa berlaku menghuni rumah tersebut hanya 3 tahun dan kemudian bergantian dengan penghuni yang lain. Kita juga menghimbau kepada penghuni, selama 3 tahun itu untuk menabung, sehingga setelah keluar dari rumah nelayan ini bisa mencari rumah pribadi jangan hanya mengandalkan rumah itu saja nantinya,” tutupnya. (529)