BENGKULU, bengkuluekspress.com - Pembangunan dan perlengkapan gedung Irna Fatmawati di lingkungan Rumah Sakit M. Yunus (RSMY) yang difungsikan untuk tempat rawat inap bagi pasien tahun ini rampung, sehingga pada awal tahun depan sudah bisa difungsikan.
\"Dalam sidak (inspeksi mendadak) tadi, pembangunan gedung baru beserta pelengkapannya sudah tahap finishing,\" ungkap anggota Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Ir. Muharamin dalam sidak yang langsung dipimpin Waka Komisi IV DPRD, Dempo Xler, S.Ip, M.Ap beserta anggota lainnya, Dr. H. Imron Rosyadi, M.Si, Zulasmi Oktarina, SE, H. Zainal, S.Sos, M.Si, dan Fitri, Rabu (18/12).
Politisi Demokrat itu mengatakan, kemungkinan dalam pekan ini semuanya rampung, sehingga awal tahun bisa difungsikan. Namun terkait pembangunan tersebut telah selesai, dewan meminta untuk pelayanan RSMY dalam bidang kesehatan pada masyarakat juga harus menunjukkan peningkatan. \"Kita tetap menekankan pihak RSMY harus meningkatkan pelayanan,\" tegasnya.
Sementara itu, PPTK RSMY, Arwansono menyampaikan, pembangunan gedung baru ini untuk struktur fisiknya sudah diselesaikan tahun 2018. Sedangkan tahun ini perlengkapan ataupun sarana prasarana yang dibutuhkan agar gedung baru bisa difungsikan.
\"Seperti meubeler, reservoart, dan sarana pendukung lainnya, di gedung baru ini terdiri dari 182 kamar, yang terdiri dari Kelas I, II, VIP, dan VVIP,\" terangnya.
Ditambahkan Manajer Kontruksi (MK) PT Ciriajasa Citra Mandiri, Imam Budiono, kegiatan tahun ini lebih banyak di interior gedung yang memang dibangun dengna menggunakan desain terbaru.
\"Januari tahun depan, gedung ini sudah bisa difungsikan. Namun fasilitas untuk tiap kelas ruangan berbeda. Dalam kegiatan ini anggarannya berkisar Rp 14,2 miliar,\" tutup Imam.(HBN)