BENGKULU, bengkuluekspress.com - Saat melakukan sidak ke Sungai Rupat di Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar, anggota Komisi 2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bengkulu, telah melihat langsung kondisi aliran sungai yang menyempit akibat tepiannya dicor oknum warga setempat.
Guna menindaklanjuti hal tersebut, Ketua Komisi 2 DPRD Kota, Indra Sukma yang ditemui Senin siang (04/11) mengaku telah memanggil semua pihak dan akan menggelar hearing di DPRD Kota, Selasa besok (05/11).
Indra Sukma menegaskan, tindakan pasti yang akan dilakukan ialah normalisasi sungai. Sebab, kondisi sungai tersebut saat ini memang sangat mengkhawatirkan. Terlihat dari banyaknya sampah yang menumpuk serta aliran sungai yang saat ini semakin menyempit pasca adanya aktivitas pengecoran oleh oknum warga yang diduga berinisial SS.
\"Kita sudah lihat kondisinya, sudah dibicarakan dengan warga, dan mereka setuju untuk kita lakukan normalisasi sungai,\" ujar Indra Sukma.
Indra Sukma juga menegaskan, hearing besok akan melibatkan banyak pihak. Bahkan terduga pemilik aktivitas pengecoran pun telah dipanggil untuk hadir.
\"Besok kita hearing, kita sudaj sebarkan suratnya. Semua lah kita panggil, warga, OPD teknis terkait, DLH, BPBD, PUPR dan sebagainya semua kita panggil. Termasuk SS juga kita panggil, kita harapkan besok bisa kumpul semua biar lebih cepat memutuskan penyelesaian permasalahan ini,\" tandasnya. (ibe)