BENGKULU,Bengkulu Ekspress- Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Bengkulu, M. Syahroni, S.Sos menyebutkan penyaluran Dana Desa (DD) untuk tahun 2020 mendatang akan difokuskan pada pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di desa. Sebab, saat ini dana desa yang ada lebih banyak digunakan untuk pembangunan fisik atau infrastruktur.
\"Sebelumnya, dana desa kita terkesan 60 sampai 70 persen dari anggaran itu untuk fisik (infrastruktur). Namun sekarang sudah mulai berubah agar bisa lebih mengalokasi dana tersebut ke pengembangan SDM,\" kata Syahroni, Rabu (30/10).
Sejauh ini, peran berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk penyaluran dan pengawasan dana desa. Apalagi Gubernur Bengkulu Dr. H Rohidin Mersyah, MMA meminta kepada pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa baik provinsi maupun kabupaten untuk melakukan upaya peningkatan kapasitas perangkat desa, terutama untuk kepala desa.
Untuk memenuhi itu, Syahroni mengaku pihaknya akan melakukan upaya seperti Bimtek untuk Kepala Desa dan mengembangkan stimulan pengembangan SDM seperti Posyandu, mengingat DD tahun depan akan difokuskan pada pengembangan SDM.
\"Untuk itu tahun depan kita akan melakukan upaya-upaya seperti bimtek kepada kepala desa dan perangkatnya sehingga kemampuan kepala desa mengembangkan tugasnya di lapangan leboh terarah. Kemudian kita kedepan lebih intern mengimbau kepada kepala desa untuk lebih meningkatkan sumber daya manusia di warga desanya, jadi mulai dari kandungan, kita kan punya posyandu berarti kita harus kembangkan. Lalu kita bentuk kader pembangunan masyarakat,\" tuturnya.
Ditambahkan Syahroni, pihaknya pada tahun 2019 ini telah membentuk Kader Pembangunan Manusia (KPM) yang jumlahnya hampir 7 ribuan orang.\"kader ini nanti kita berikan pengetahuan agar bisa menjalankan tugasnya membangun manusianya di desanya masing-masing.
Dan KPM ini mensosialisasikan seluruh aspek mulai dari penanggulan narkotika, masalah pembanguanaan perencanaan, kenakalan remaja, sampai bidang olahrga, kita bina ini betul-betul supaya bisa mensejahterakan masyarakat desa,\" pungkasnya. (cik5/prw)