CURUP, Bengkulu Ekspress - Hingga memasuki awal Oktober 2019 ini, sejumlah paket proyek pembangunan fisik di Kabupaten Rejang Lebong masih dalam proses lelang. Dimana khusus untuk di Bidang Bina Marga (BM) Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Rejang Lebong masih ada 13 paket yang masih dalam proses lelang.
\"Hingga saat ini dari total 34 paket pembangunan fisik di Bidang Bina Marga, ada 13 lagi yang masih dalam proses lelang,\" sampai Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPRPKP Rejang Lebong, Akhyar saat dikonfirmasi Kamis (3/10) kemarin.
Dijelaskan Akhyar, dari beberapa paket proyek pembangunan fisik yang masih tahap lelang tersebut antara lainnya Peningkatan Jalan (Hotmix) Desa Baru Manis Dusun 3 dan Desa Kampung Melayu SDN 4 Purwodadi dengan nilai Rp 1,6 miliar, kemudian Peningkatan Jalan (Hotmix) Ruas Jalan Tanjung Gelang - Kota Padang, Kecamatan Kota Padang dengan nilai Rp 2 miliar. Selanjutnya Peningkatan Jalan Lingkungan Sambirejo Dusun III - Dusun IV - Sumber Bening Kecamatan Selupu Rejang dengan nilai Rp 1,5 miliar.
Terkait dengan masih adanya paket proyek pembangunan fisik yang masih tahap lelang, Akhyar mengaku kendalanya bukan pada Bidang Bina Marga Dinas PUPRPKP Rejang Lebong namun ada di bagian Unit Layanan Pengadaan (ULP) Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, karena menurutnya 13 paket proyek pembangunan fisik tersebut sudah lama mereka masukkan untuk diproses lelang hanya saja sempat beberapa kali gagal.
Sementara itu, dengan sisa waktu yang ada, Akhyar optimis pengerjaan proyek pembangunan fisik yang ada termasuk yang saat masih dalam proses lelang menurutnya bisa terealisasi sebelum berakhirnya tahun 2019 ini.\"Kita optimis dengan sisa waktu yang ada, paket proyek termasuk yang masih proses lelang bisa selesai tepat waktu,\" aku Akhyar.
Menurut Akhyar, salah satu kendala yang akan dihadapi dalam melaksanakan paket proyek pembangunan fisik adalah cuaca yang tak bersahabat seperti hujan, oleh karenaa itu ia berharap dalam pelaksanaan paket proyek nanti intensitas hujan di Kabupaten Rejang Lebong belum terlalu tinggi sehingga pengerjaan paket proyek pembangunan fisik bisa dilaksanakan dengan baik.
\"Kalau hotmix tidak telalu kendala, namun yang sangat bergantung dengan cuaca adalah yang sistem cor, namun kita upayakan akan selesai tepat waktu bila perlu nanti kita tambah pekerjanya dan pelaksanaan sampai malam hari,\" demikian Akhyar. (251)