Petugas Turunkan 12 Karung Sampah

Senin 26-08-2019,12:50 WIB
Reporter : redaksi2
Editor : redaksi2

CURUP, Bengkulu Ekspress - Peringatan HUT RI ke-74 di Puncak Bukit Kaba pada 17 Agustus lalu menyisakan banyak sampah anorganik. Hal tersebut terlihat dari jumlah sampah yang berhasil diturunkan oleh petugas yang mencapai 12 karung ukuran besar.

\"Jumat (23/5) kemarin tim BKSDA Bengkulu yaitu dari Resort Bukit Kaba I dan Bumdes Urip Jaya melakukan pembersihan sampah sisa 17 Agustus lalu dan hasilnya ada 12 karung sampah yang berhasil kita turunkan,\" sampai Kepala Resort TWA Bukit Kaba I, Nurdin saat dikonfirmasi Minggu (25/8) kemarin.

Dijelaskan Nurdin, dalam kegiatan Jumat bersih yang mereka laksanakan tersebut, petugas melakukan penyisiran di sejumlah titik kawasan puncak Bukit Kaba yang biasanya digunakan para pendaki untuk mendirikan tenda. Dari penyisiran tersebut, menurut Nurdin petugas berhasil mengumpulkan 12 karung sampah yang sebagian besarnya merupakan sampah plastik yang merupakan sisa-sisa bungkus makanan para pendaki. \"Sampah-sampah tersebut kemudian kami kumpulkan dan langsung dibawa turun ke Pos BUMDes Urip Jaya,\" sampai Nurdin.

 

Dengan masih banyaknya ditemukannya sampah-sampah dikawasan TWA Bukit Kaba khususnya di Puncak Bukit Kaba, Nurdin berharap kedepannya para pendaki untuk bisa memperhatian sampah-sampah yang mereka hasilkan. Nurdin mengimbau para pendaki untuk membawa kembali sampah-sampah mereka terutama sampah organik karena bisa merusak keindahan TWA Bukit Kaba itu sendiri.

\"Kami selalu mengimbau kepada para pendaki untuk selalu membawa kembali sampah mereka ke bawah, karena bila dibiarkan saja diatas maka akan merusak keindahan TWA Bukit Kaba,\" pesan Nurdin.

Selain itu, Nurdin juga berharap agar para pendaki TWA Bukit Kaba tidak melakukan perusakan fasilitas yang telah dibangun pemerintah dikawasan TWA Bukit Kaba terutama dibagian puncak Bukit Kaba. Dimana menurut Nurdin aksi kurang baik yang masih kerap dilakukan para pendaki yaitu dengan melakukan aksi vandalisme atau mencoret-coret bangunan maupun batu yang ada di kawasan TWA Bukit Kaba, hal tersebut menurut Nurdin selain merusak bangunan atau batu yang ada juga mengganggu keindahan TWA Bukit Kaba.

\"Kami juga mengimbau dan meminta para pendaki untuk tidak melakukan aksi coret-coret baik dibangunan atau dibatu-batu yang ada di TWA Bukit Kaba karena itu jelas merusak dan mengganggu keindahan TWA Bukit Kaba,\" demikian Nurdin. (251)

Tags :
Kategori :

Terkait