Lampu Jalan Dianggarkan di APBDP

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Pemasangan 16.000 titik lampu Penerangan Jalan Utama (PJU) di Kota Bengkulu menggunakan dana pinjaman dari PT SMI Rp 70 miliar nampaknya sulit terealisasi.  Karena sejauh ini proses administrasi peminjaman belum juga selesai, sementara waktu hanya sekitar lima bulan lagi.  Jika pinjaman tersebut terealisasi, tentu waktu tidak akan cukup untuk memasang seluruh titik lampu jalan tersebut. Untuk menyiasati agar proyek tetap berjalan, Pemerintah Kota Bengkulu bakal memasukkan anggaran pemasangan lampu itu jalan ke APBD Perubahan 2019 ini sebesar Rp 10 miliar.

Nantinya akan ada 1000 titik lampu jalan yang akan dipasang di jalan utama Kota Bengkulu. \"Berat untuk mengejar pinjaman PT SMI itu. Maka kita akan coba anggarkan di APBD Perubahan Rp 10 miliar. Dari dana itu, kita bisa pasang sekitar 1000 titik lampu jalan di ruas jalan utama,\" jelas Kepala Dinas Perhubungan Kota Bengkulu, Drs Bardin, Kamis (25/7).

Pemasangan lampu PJU tersebut merupakan salah satu program prioritas Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu untuk mengantisipasi dan mengurangi tindak kriminal di Kota Bengkulu. Karena titik jalan yang kurang penerangan kerap terjadi aksi kejahatan mulai dari jambret, perampasan dan pengancaman.

Seluruh titik jalan yang memiliki penerangan kurang akan dipasang lampu jalan dengan spek menggunakan lampu LED. Jumlah 16.000 titik lampu jalan tersebut berdasarkan hasil Feasibility Study (FS) PT SMI dengan Pemkot beberapa waktu lalu. Jumlah 16.000 titik lampu jalan tersebut digambarkan dalam titik titik dalam peta yang sudah dibuat PT SMI.

Jika memang teralisasi seluruh titik jalan, baik jalan protokol, jalan perumahan sampai gang akan dipasang lampu jalan. Untuk pemasangan, Pemkot akan bekerja sama dengan PLN. \"16.000 titik itu berdasarkan hasil FS PT SMI beberapa waktu lalu. Artinya hampir seluruh ruas jalan akan dipasang lampu PJU,\" pungkas Bardin.(167)