KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress– Polres Bengkulu Selatan (BS) kembali menggelar operasi penyakit masyarakat (Pekat) menjelang bulan suci ramadhan. Jika sebelumnya menemukan 22 jerigen tuak. Kali ini berhasil mengamankan 12 kantong asoy tuak muatan 1 liter per kantong.
“ Hasil operasi kali ini, kami menemukan 12 kantong asoy tuak,” kata Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Rudy Purnomo SIK MH melalui Kasat reskrim, AKP Enggarsah Alimbaldi SH SIK.
Enggar mengatakan, ke-12 kantong tuak tersebut ditemukan yakni 10 kantong di pingir pantai pasar bawah, 1 kantong di tebat rukis dan 1 kantong lagi di panggung utama pantai pasar bawah. Bahkan saat itu juga menemukan 3 orang pemuda hendak minum tuak di panggung utama dan 3 orang lagi di pinggir pantai. “ Para pemuda hanya kami bina dengan kami berikan nasehat agar tidak mabuk-mabukan lagi,” ujarnya.
Enggar menjelaskan, operasi tersebut digelar Sabtu (27/4) malam mulai pukul 21.00 Wib. Dirinya mengaku, razia akan terus digelar.Sehingga selama ramadhan tidak ada lagi peredaran miras dan tuak di Bengkulu Selatan. Sebab, jika masih ada warga suka mabuk-mabukan di bulan suci ramadhan, dapat mengganggu warga yang sedang beribadah. “ Operasi pekat ini rutin kami gelar, jika ada yang mengetahui peredaran miras dan tuak segera sampaikan ke kami agar segera kami sita,” imbau Enggar. (369)