TUBEI, Bengkulu Ekspress - Pembahasan RAPBD Lebong Tahun Anggaran 2012 antara Badan Anggaran DPRD dengan TAPD saat ini masih melakukan finalisasi anggaran dan pembahasan anggaran untuk bantuan sosial dan dana hibah bagi pihak ketiga. Di tahun 2012 ini total anggaran APBD mencapai Rp 383 miliar dengan anggaran belanja langsung mencapai Rp 190 miliar. Hal ini diungkapkan Sekretaris TAPD Mirwan EffendiSE yang juga menjabat kepala Bappeda Lebong, kepada wartawan, kemarin. \"Setelah pembahasan ini selesai baru kita lanjutkan dengan penyusunan plafon anggaran untuk masing-masing SKPD. Untuk penyusunan plafon anggaran Satker ini kita upayakan dapat secepatnya dilakukan sehingga pengesahan APBD juga dapat secepatnya dilakukan,\" kata Mirwan.
Ketika ditanya jumlah anggaran kegiatan fisik yang akan dialokasikan, Mirwan belum bisa memberikan penjelasan. Di ungkapkannya untuk anggaran kegiatan fisik akan terlebih dulu disusun berdasarkan usulan dari setiap SKPD.
\"Nantinya setiap SKPD akan menyusun terlebih dahulu RKA-nya, dalam RKA ini akan diketahui berapa jumlah belanja rutin dari masing-masing SKPD. Total belanja rutin SKPD ini akan dikurangi dengan belanja langsung yakni Rp 190 miliar. Sisa anggaran ini lah yang akan dipergunakan untuk belanja fisik dan peningkatan ekonomi masyarakat. Nilainya belum bisa dirinci saat ini,\" jelas Mirwan.
Selain itu, dikatakan Mirwan, pihaknya optimis pengesahan APBD Lebong 2012 ini dapat dilakukan sesuai dengan jadwal terbaru yang telah disusun oleh Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Lebong. \"Dalam jadwal Banmus, ditetapkan per tanggal 20 Januari akan dilakukan penandatangan Kesepakatan anggaran dan pada tanggal 25 Januari dilanjutkan dengan Rapat paripurna pengesahan APBD. Jika penetapan Perda APBD 2012 dapat dilakukan sesuai jadwal maka kita akan terhindar dari finalti dari Kemendagri berupa pemotongan DAU ataupun DAK ,\" pungkas Mirwan. (777)