Setelah ditelusuri, ternyata polisi dari Unit Opsnal Dit Reskrim Polda Bengkulu tengah mengejar seorang tersangka pencurian kendaraan bermotor (Curanmor). Tersangka yang diburu itu berinsial Os (21) warga Kabupaten Rejang Lebong.
Hanya saja dalam penggerebekan bandit, yang juga residivis Curanmor itu, polisi belum berhasil. Tersangka berhasil kabur dengan berlari sekencangnya, dengan meninggalkan begitu saja motor miliknya dipinggir jalan. Berikutnya motor tersangka Honda Revo bernopol BD 3958 KK warha hitam merah itu pun langsung diamankan polisi.
Dikatakan saksi mata, Yasam (40) warga setempat, kronologis kejadian berawal dari, pihak Unit Opsnal Dit Reskrim Polda Bengkulu mengejar salah -satu DPO (daftar pencarian orang) yang bakal melintas di TKP. Polisi yang mengenakan seragam preman pun langsung menyanggongi TKP menunggu tersangka. Tak lama kemudian, tersangka dengan mengenakan kendaraan roda dua yang sudah memang diincar itu melintas. Tak ingin kehilangan jejak buruannya, polisi pun langsung melakukan pengejaran.
Hanya saja, tersangka rupanya mengetahui jika dirinya telah dikejar oleh polisi. Ia pun langsung berhenti ditepi jalan diareal perkebunan kelapa sawit. Kemudian, tersangka langsung berlari ke arah semak - belukar tersebut. Selanjutnya, polisi pun langsung mengejar, akan tetapi upaya berakhir tanpa hasil. Karena tersangka berhasil kabur dan polisi kehilangan jejaknya.
\" Awalnya, pelaku dikejar dari arah simpang Talang Pauh, namun disini (TKP,red) pelaku berhenti dan meloncat dari motor serta langsung berlari masuk kedalam semak belukar tersebut,\" ucap Yasam, kemarin di TKP. Meski begitu polisi masih bisa mendapatkan motor yang dikendarai tersangka sebelumnya. Berikutnya motor itu langsung diamankan untuk mengembangkan kasus ini lebih lanjut.
Sementara itu, Dir Reskrim Umum Polda Bengkulu, Kombes Pol Dedy Irianto, SH melalui Kabid Humas, AKBP Hery Wiyanto, SH dan Kanit Opsnal, Kompol MAx Mariners, SIk membenarkan pihaknya telah melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap tersangka curanmor tersebut. \" Tersangka ini merupakan DPO kita. ia diduga terlibat dalam beberapa TKP curanmor di beberapa daerah,\" tandasnya. (111)