Pemprov Peringati Hari Ibu
BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bengkulu Hj Derta Wahyulin Rohidin AKs mengatakan, dalam memperingati hari ibu menjadi moment penting untuk memperkuat peran perempuan dalam kehidupan bangsa.
Karena peren perempuan tidak hanya melaksanakan kewajiban dalam dedikasinya pada keluarga begitupun peran domestik sebagai pengurus rumah tangga. Namun perempuan juga memiliki peran untuk ikut andil mengisi kemajuan daerah.
\"Selain sebagai ibu rumah tangga. Peran perempuan itu juga harus ikut andal memajukan daerah,\" terang Derta, dalam sambutan peringatan hari ibu di Gedung Serba Guna (GSG) Provinsi Bengkulu, kemarin (20/12).
Dikatakannya, peringatan hari ibu bukan soal memberikan penghargaan atas kewajibannya. Justru hari ibu diperingati sebagai momentum mengenang dan menghargai semangat kaum perempuan dari berbagai latar belakang dalam pergerakan merebut, menegakkan dan mengisi kemerdekaan.\"Makna Hari Ibu sebagai hari kebangkitan dan persatuan serta kesatuan perjuangan kaum perempuan yang tidak terpisahkan dari kebangkitan perjuangan bangsa,\" tegasnya.
Senada, Ketua BKOW Provinsi Bengkulu, Asmeri Yosita Nopian mengatakan, peringatan Hari Ibu dirayakan untuk menghargai jasa ibu dalam berbagai hal, termasuk karier, urusan rumah tangga, dan kodrat alami sebagai ibu.\"Jadi peringatan hari ibu tidak semata-mata mengenang jasa para perempuan dalam kemerdekaan dan pembangunan bangsa. Perempuan masa kini adalah perempuan yang sadar. Memahami, memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan laki-laki,\" teran Asmeri.
Sementara itu, tepat tanggal 22 Desember sebagai hari ibu itu, Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah juga telah mengeluarkan surat edaran untuk minta oleh para suami membebas tugaskan istri atau ibu dalam tugas sehari-hari yang dianggap sebagai kewajiban. Baik itu memasak, merawat anak dan urusan rumah tangga lainnya.
Menurut, Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari (YKB) Provinsi Bengkulu, Ny Lili Suryani Coki Manurung langkah itu sangat tepat sekali. Karena dengan hadirnya itu, menjadi bukti bahwa kaum laki-laki itu telah menyetarkan gender perempuan. \"Ini suatu penghormatan sekaligus penghargaan bagi kaum perempuan. Karena sudah diseterakan dengan laki-laki,\" ujar Lili.
Dengan diperingati hari ibu itu, Lili meminta perempuan untuk tidak hanya diam diri dirumah. Perempuan hari lebih giat dalam menuntut ilmu. Sehingga bisa setara dengan laki-laki. \"Kita harus maju, tuntu ilmu setara dengan laki-laki, tidak ada perbedaan disana,\" ungkapnya.
Disamping itu, Asisten I Setdaprov Bengkulu, Hamka Sabri MSi mengatakan, peringatan hari ibu ini menjadi moment penting untuk peningkatan peran perempuan dalam kehidupan berbangsa. Begitupun dengan surat ederan gubernur yang membebas tugaskan ibu atau istri dalam kerja pada hari ibu akan dilakukan setiap tahun. \"Surat edaran sudah kita sampaikan dan setiap tahun ini akan kita lakukan terus,\" ujar Hamka.
Di hari ibu itu, untuk para laki-laki harus bisa memahami peran seorang perempuan. Termasuk bisa ikut membantu kewajiban seorang perempaun. \"Para laki-laki harus sampaikan ini. Kalau tidak disampaikan dengan istrinya, maka perlu dipertanyakan,\" pungkasnya. (151)