Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah Bengkulu, Endang Kurnia Saputra mengatakan, bantuan ini bentuk kepedulian BI terhadap masyarakat yang terkena musibah bencana banjir, setidaknya bantuan ini dapat meringankan beban para warga korban banjir.
“Kami memilih memberikan bantuan di perumahan Ejhuka ini, karena kami melihat bencana banjir yang terjadi di wilayah perumahan Ejhuka ini sangat memprihatinkan,” ujar Endang.
Perumahan Ejhuka salah satu kawasan terdampak banjir yang sangat memprihatinkan. Banjir di kawasan ini mencapai ketinggian hingga 1 meter lebih. Perumahan ini terdiri dari 160 rumah, kondisinya lebih dari 80 persen rumah warga terendam banjir. Warga yang rumahnya terdampak paling parah harus mengungsi ke tempat keluarga mereka yang dirasa lebih aman.
\"Mudah-mudahan prihatin kami ini, sedikit banyak bisa membantu meringankan beban berat mereka,\" tambah Endang.
Bank Indonesia memberikan bantuan kepada para warga perumahan Ejhuka berupa makan instan, beras dan air bersih. Selain itu, BI juga mengajak para rombongan dari komunitas anak muda, Generasi Baru Indonesia (Genbi), yakni mahasiswa penerima mahasiswa UNIB dan IAIN, serta 51 mahasiswa Universitas Advent Indonesia (UNAI) ikut menyambangi para korban banjir di Perumahan Bentiring ini.(kkj)