TABA PENANJUNG, Bengkulu Ekspress- Nahas dialami Haris Padela (49), warga Desa Taba Baru, Kecamatan Taba Penanjung, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng). Ayah dua anak ini meninggal dunia akibat ditimpa pohon sekitar pukul 15.00 WIB, Minggu (25/11).
Informasi yang berhasil dihimpun Bengkulu Ekspress, musibah bermula dari korban pergi ke kebunnya di Desa Tanjung Heran, Kecamatan Taba Penanjung untuk menebang pohon karet yang berukuran besar. Saat itu, korban pergi bersama Gun yang merupakan anak kandungnya, menantunya yakni Amran dan sepupu korban yang bernama Herman.
Korban menebang pohon dengan menggunakan parang saat hujan gerimis. Malangnya, pohon roboh ke arah korban berdiri dan menimpa korban.
\"Ketik ditebang, pohon malah mengarah ke tubuh korban. Karena peristiwa terjadi begitu cepat, korban tak bisa menghindar,\" kata Camat Taba Penanjung, Sofyan Ansori saat menceritakan informasi yang dia peroleh, sore kemarin.
Korban yang mengalami luka berat pada bagian leher langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Benteng, namun korban tak bisa diselamatkan dan menghembuskan nafas terakhir di RSUD. \"Korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan,\" demikian Camat.(135)