Dinkes Targetkan 18 Ribu Peserta
BENGKULU, Bengkulu Ekspress- Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu akan menggelar Senam Germas Bengkulu dengan memecahkan Rekor Muri dengan peserta terbanyak.\"Insya Allah peserta senam Germas Bengkulu ditargetkan diikuti 18.000 massa\" ujar Kapala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu H. Herwan Antoni, SKM, M.Kes, M.Si dalam rapat persiapan di ruang rapat Rafflesia Pemprov, kemarin.
Ditambahkan Herwan, Senam Germas ini mengangkat tema \'Senam Germas Dengan Muatan Etnis Lokal Dengan Peserta Terbanyak\'. Senam tersebut direncanakan digelar 24 November mendatang di lapangan Sport Center, Pantai Panjang, dan direncanakan akan dihadiri Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Pesertanya ditartetkan dari berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa kampus kesehatan, aparatur sipil negara (ASN), anggota Korem, Polda, siswa/siswi SMA sederajat, perwakilan Kabupaten/Kota se-Provinsi Bengkulu, BKOW Provinsi, Yayasan Jantung Sehat Bengkulu, IDI, Persatuan Perawat Nasional, Satgas Anti Narkoba Sekolah, Puskesmas Kota Bengkulu hingga masyarakat umum. \"Insya Allah peserta sudah kompak dan antusias untuk menghadiri kegiatan ini,\" jelas Herwan.
Di sisi lain, Asisten I Pemda Provinsi, Hamka Sabri mendukung penuh kegiatan pemecahan rekor Muri Senam Germas ini, karena selain manfaat dapat membudayakan hidup sehat masyarakat, juga dapat membawa nama baik Provinsi Bengkulu di tingkat nasional. Sehingga kunjungan pariwisata ke Provinsi Bengkulu akan meningkat.
\"Semua kegiatan yang bersifat positif dan membawa nama baik di Provinsi Bengkulu akan kita dukung penuh dan untuk peserta kegiatan, kita sudah perintahkan Kepala BKD Provinsi mewajibkan seluruh ASN Pemprov menghadiri kegiatan Senam Germas tersebut,\" ujar Hamka.
Untuk diketahui, Senam Germas Bengkulu sendiri diciptakan oleh Kabid Kesmas Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Nelly Alesa, MSi bersama Staf Promkes, Riri Handayani. Atas prestasi tersebut telah diberikan penghargaan oleh Plt Gubernur Bengkulu H. Rohidin Mersyah saat upacara Puncak Hari Kesehatan Nasional 12 November 2018 lalu. (cik5/pkt)