Dalam apel tersebut, Kapolda Bengkulu, Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) Drs. Coki Manurung, SH., M.Hum., yang bertindak sebagai Inspektur upacara, menyematkan tanda pita kepada perwakilan TNI, Polri dan Instansi Pemerintah (Satpol PP). Penyematan pita ini sebagai pertanda pelaksanaan Operasi Mantap Brata 2018 dalam rangka pengamanan penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 di Provinsi Bengkulu.
Kapolda menyatakan, Operasi Kepolisian Terpusat \'MANTAP BRATA 2018\' akan dilaksanakan mulai hari ini hingga Pemilu 2019 usai.
“Dengan kurun waktu yang sangat panjang ini Kepolisian akan dibantu oleh TNI dalam pelaksanaannya,\" jelas Kapolda.
Disisi lain, Danrem 041/Gamas Kolonel Inf. Irnando Arnold B. Sinaga, menyatakan, TNI siap membantu Polri sepenuhnya.
\"TNI akan membantu sepenuhnya. Personel TNI akan dikerahkan sesuai kebutuhan Polri dalam pelaksanaan Operasi MANTAP BRATA 2018. TNI juga memastikan akan bersikap netral dalam Pemilu ini, karena Netralitas adalah alat pemersatu bangsa,\" tegas Danrem.
Selain Kapolda dan Danrem 041/ Gamas, tampak hadir pula dalam Upacara tersebut Sekda Provinsi Bengkulu yang mewakili Plt. Gubernur Bengkulu, Kajati Bengkulu, Para Dir. Jajaran Polda Bengkulu, Dandim 0407/ Bengkulu, Danlanal Bengkulu, Kajari Bengkulu dan Dandenpom II/1 Bengkulu serta undangan lainnya. (rls/ibe)