BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu melantik pejabat eselon III dan IV, kemarin (12/9). Pejabat yang dilantik itu adalah pejabat yang tidak hadir pada pelantikan massal beberapa hari lalu. Setidaknya ada 20 pejabat pemprov yang dilantik ini (lihat grafis).
Menariknya, jika sebelumnya pelantikan itu dilakukan di dalam gedung, kali ini pemprov menggelar pengambilan sumpah jabatan di halaman kantor Gubernur Bengkulu. Pelantikan itu disaksikan langsung oleh pegawai pemprov usai menggelar apel pagi kemarin.
\"20 pejabat ini hanya dilantik ulang. Karena pelantikan sebelumnya mereka tidak datang,\" terang Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Nopian Andusti SE MT kepada Bengkulu Ekspress, kemarin (12/9).
Dijelaskannya, dari 20 orang pejabat yang dilantik itu, tidak datang pelantikan sebelumnya lantaran sedang dinas luar dan 2 orang diantaranya sedang sakit. \"Pelantikan itu penting, jadi tetap kita lakukan,\" ujarnya.
Sementara itu, terkait pelantikan yang dilakukan di luar ruang itu, Nopian mengatakan, langkah itu sebagai hal baru yang akan terus diterapkan oleh pemprov. Sehingga proses mutasi tidak selalu monoton atau terlalu formal di dalam ruangan.
\"Kita tidak ingin monoton terus di ruangan saja. Tapi kita buat yang baru, pelantikan di luar ruangan,\" papar Nopian.
Menurutnya, dalam pelantikan pejabat, yang terpenting bukan persoalan tempat, pakaian dan hal seremoni lainnya. Tapi terpenting makna dari pelantikan itu sendiri. Pejabat bisa amanah dalam memegang jabatan dan fokus menyelesaikan program yang sudah ditetapkan oleh pemprov. \"Sesekali kita bisa buat pelantikan di mana pejabat itu bertugas. Seperti di Dinas LHK atau di tingkat kecamatan, ini bisa kita lakukan agar orang yang dilantik juga bisa cepat membaur,\" tambahnya.
Tidak hanya itu, Nopian juga meminta pejabat yang telah dilantik untuk segera menyesuaikan diri dengan jabatan yang baru. Termasuk yang harus melakukan sertijab untuk segera melaksanakannya sehingga program-program yang ada bisa cepat dijalankan.\"Jangan nunggu lama-lama, silahkan langsung kerja,\" imbuhnya.
Nopian juga mengingatkan, pejabat tersebut harus berhati-hati menjalankan tugas. Sebab, tinta pena yang digunakan akan menentukan nasib seseorang atau pejabat lainnya. Untuk itu, pastikan semua pekerjaan itu dilakukan dengan banar, tanpa ada unsur salah atau disengaja. \"Tinta pena yang kalian goreskan itu menentukan nasib orang. Jadi silahkan hati-hati sebelum bertindak,\" pungkas Nopian. (151)