PROSESI serah terima jabatan dari Idrus Marham ke Agus Gumiwang Kartasasmita di kantor Kemensos tadi malam berlangsung hangat. Berkali-kali Idrus menyampaikan kedekatannya dengan Agus. \"Saya panggil Kang Agus. Antara kami berdua tidak bisa dipisahkan,\" tutur Idrus yang membuka sambutan.
Idrus menyebut dirinya adalah anak ideologis Ginanjar Kartasasmita. Sementara Agus adalah anak biologis dan ideologis Ginanjar. Dia menyebut meniti karir bersama di Partai Golkar. Idrus juga menyebut Agus adalah sosok pribadi yang tidak sombong.
Usai menerima ucapan dari sejumlah pejabat dan pegawai Kemensos, Agus menyampaikan beberapa rencananya ke depan. \"Saya sudah menghubungi Pak Sekjen Kemensos, untuk mengatur secepatnya saya ke Lombok,\" jelasnya. Upaya itu dilakukan untuk mengecek kondisi terkini penanganan korban dan rehabilitasi pasca bencana gempa.
Menurut dia akibat gempa Lombok, sendi-sendi kehidupan sosial setempat telah rusak. Sehingga upaya rehabilitasi perlu dikawal supaya berjalan sesuai dengan rencana. Dalam proses rehabilitasi, konsentrasinya membangun rumah rakyat. Data Kemensos menyebutkan ada 72 ribu lebih rumah rusak. Diantaranya ada 32.700-an rumah rusak berat. Kemudian sebanyak 2.400 unit rumaj rusak sedang. Lalu 31 unit rumah rusak ringan. Pemerintah menargetkan proses rehabilitasi rumah rusak selesai dalam waktu enam bulan harus selesai.
Sementara secara umum Agus mengatakan akan berupaya meningkatkan daya beli masyarakat. Khususnya masyarakat kurang mampu yang selama ini menjadi sasaran program jaminan sosial di Kemensos. \"Dalam waktu yang tidak lama ini, harus ada prioritas,\" katanya.
Dia menyebutkan durasi kerja kabinet sekarang tinggal sekitar sepuluh bulan lagi. Dalam tempo yang tidak terlalu lama itu, Agus akan melanjutkan program-program yang sudah berjalan. \"(Masih, Red) Ada banyak PR di bidang sosial,\" katanya. Diantaranya meskipun angka kemiskinan turun, tapi tidak bisa berpuas diri.
Lantas Bagaimana dengan posisi Agus Gumiwang di Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja (TKN KIK) Pasangan Jokowi - Ma\'ruf? Sekretaris TKN KIK Hasto Kristiyanto mengatakan, saat ini Agus berada di tim pemenangan sebagai bendahara TKN bersama Sakti Wahyu Trenggono. Jadi, ada dua orang yang menjadi bendahara.
Sekjen PDIP itu mengatakan, dia belum tahu nasib Agus di tim pemenangan. \"Kan baru dilantik,\" kata dia. Menurut dia, pihaknya akan berkonsultasi dengan Jokowi terkait persoalan tersebut. Ia belum bisa memastikan apakah posisi Agus diganti orang lain.
Tentu, lanjut dia, Jokowi yang berwenang memutuskan posisi bendaharan. Sampai saat ini, lanjut Hasto, belum ada pembahasan soal jabatan Agus di bendahara.
Dia menegaskan bahwa persoalan yang menimpa Idrus tidak akan menganggu tim kampanye Jokowi. Persoalan itu juga tidak akan memperburuk citra calon incumbent. Malah, kata dia, mundurnya Idrus membawa image baik. Sebab mantan sekjen Partai Golkar itu meletakkan jabatannya untuk fokus menyelesaikan kasus yang dihadapinya. (wan/lum)