40.917 Anak Target Vaksin MR

Selasa 24-07-2018,12:50 WIB
Reporter : Redaksi Terkini
Editor : Redaksi Terkini

KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress- Kepala Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan (BS), M Redhwan Arif S Sos MPH mengatakan, 1 Agustus 2018, akan digelar imunisasi campak atau measles Rubella (MR) tingkat Provinsi di Bengkulu Selatan. Anak yang akan menjadi target imunasasi ini usia 9 bulan hingga 15 tahun.

“ Target anak-anak di Bengkulu Selatan  untuk imunisasi MR sebanyak 40.917 anak,” katanya saat rapat persiapan di aula Dinkes Bengkulu Selatan, Senin (23/7).

Redhwan mengatakan, acara launching akan direncanakan akan dihadiri Plt Gubernur Bengkulu dan dipusatkan di Lapangan Sekundang. Setelah itu akan digelar imunisasi terhadap anak-anak di 167 PAUD, 42 TK, 135 SD dan 39 SMP serta 191 Pusyadu serta 14 Puskesmas se Bengkulu Selatan. Oleh karena itu, dirinya mengharapkan dukungan semua pihak akan mensukseskan kegiatan ini. “Imunisasi MR yang digelar saat ini baru akan diketahui hasilnya 20 tahun hingga 30 tahun mendatang,” ujarnya.

Ditambahkan dr Erni Desminta SpA, imunisasi campak dan rubella ini sangat penting bagi anak-anak. Pasalnya dapat melindungi anak-anak dari penyakit cacat dan kematian. Sebab penyakit ini sangat berbahaya jika tidak dicegah sejak dini.Penyakit ini merupakan penyakit infeksii menular melalui saluran pernapasan yang disebabkan oleh virus. Penyakit ini dapat menyebabkan seseorang mengalami komplikasi secara serius seperti diare, radang paru-paru, radang otak, kebutaan, gizi buruk hingga kematian. “Kalau tidak diimunisasi, anak-anak akan rentan tertular penyakit tersebut,” katanya.

Erni menambahkan, untuk menjaga anak-anak tertular penyakit tersebut, maka anak-anak harus di imunasasi campak dan rubella. Dengan adanya imunisasi ini, diharapkan Bengkulu Selatan bebas penyakit tersebut. Sebab imunasi akan digelar secara serentak mulai 1 Agustus hingga September di semua puskesmas dan pustu. Bahkan sasarannya juga ke sekolah-sekolah mulai dari TK/PAUD, SD hingga SMP sederajat di Bengkulu Selatan. “Jangan sampai ada anak usia 9 bulan hingga 15 tahun yang tidak diimunisasi MR ini,” tutup Erni. (369)

Tags :
Kategori :

Terkait