THR ASN Tanpa TPP

Sabtu 09-06-2018,11:50 WIB
Reporter : Redaksi Terkini
Editor : Redaksi Terkini

BENGKULU, Bengkulu Ekspress- Setelah meneliti pos-pos anggaran yang ada, Pemerintah Kota Bengkulu rupanya tak mampu memenuhi kekurangan anggaran tambahan THR ASN yang mencapai Rp 11 miliar, sehingga penambahan THR batal. Hanya saja, Pemkot mengganti tambahan THR tersebut dengan tunjangan jabatan (Tunjab) yang total anggarannya hanya Rp 3,3 miliar.

\"Kalau dulu THR itu hanya gaji pokok, nah instruksi presiden itu ditambah TPP sama Tunjab. Untuk Pemda Kota, TPP tidak kita kasih, tetapi hanya Tunjab saja, kalau dia staf, tunjangan umum,\" kata Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang) Kota, Drs Riduan MSi, kemarin (8/9).

Dijelaskannya, besaran dana untuk membiayai gaji pokok saja sekitar Rp 21 miliar, jika ditambah dengan tunjab maka total anggaran yang habis hanya Rp 24,3 miliar. Angka ini lebih rendah jika ditambah dengan Tambahan Penghasilan Pengawai (TPP) yang totalnya mencapai Rp 35 miliar.

\"Artinya soal kenaikan THR ini sudah tidak kita pikirkan lagi, karena dengan Tunjab, sebenarnya sudah naik, dan itu sudah kita cairkan,\" ungkapnya.

Ia mengungkapkan bahwa pihaknya cukup kesulitan dalam melakukan pergeseran anggaran, karena di sisi lain harus memikirkan kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Oleh sebab itu, setelah dipilah-pilah, akhirnya Pemkot mampu mengumpulkan untuk membayarkan Tunjab saja tanpa TPP.

\"Hal ini sudah berdasarkan dari hasil rapat kita bersama. Artinya tidak ada persoalan saat melakukan pergeseran anggaran untuk memenuhi kebutuhan ini,\" pungkas Riduan. (805)

Tags :
Kategori :

Terkait