Bank Masih Tahan Bunga Kredit

Jumat 08-06-2018,10:10 WIB
Reporter : Redaksi Terkini
Editor : Redaksi Terkini

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Setelah Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga acuan pada Mei 2018 lalu, hingga sekarang belum ada bank di Bengkulu yang menaikkan bunga kredit. Perbankan di Bengkulu menyatakan masih akan mempertahankan bunga kredit.

Pimpinan Cabang BRI Bengkulu, Ismed Sarmen mengatakan, perbankan masih akan melihat terlebih dahulu efek kenaikan suku bunga acuan BI, khususnya terhadap biaya dana. Bank juga masih membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri terhadap kenaikan suku bunga acuan BI.

\"Kami lagi hitung, tapi biasanya bunga kredit tidak langsung terpengaruh dalam arti kata saat ada kenaikan harus dilihat dulu pengaruhnya ke cost of fund. Bagaimana, kalau ada kenaikan, kenaikannya berapa,\" kata Ismed, kemarin (7/6).

Ismed mengatakan, walaupun nantinya banknya akan menaikkan bunga kredit, pihaknya yakin itu semua tidak akan berdampak kepada penyaluran kredit BRI. BRI tetap optimis target pertumbuhan kredit untuk tahun ini bisa dicapai.

\"Karena faktor yang mempengaruhi kredit bukan hanya suku bunga saja tapi juga prospek potensi usaha, iklim investasi juga,\" ujar Ismed.

Area Head Bank Mandiri Bengkulu, Bimo Raharjo mengatakan, kenaikan suku bunga belum mengerek bunga kredit karena perbankan juga memahami bahwa kebijakan tersebut dilakukan BI untuk menyelamatkan ekonomi dalam negeri dari efek kenaikan suku bunga acuan Bank Sentral Amerika. \"Pasti akan meningkat, tapi kredit belum akan kami sesuaikan,\" kata Bimo.

Serupa dengan BRI, Bank Mandiri juga optimis kenaikan suku bunga tidak akan mengganggu target penyaluran kredit. Keyakinan didasarkan pada pertumbuhan ekonomi dalam negeri yang sampai kuartal I kemarin secara nasional masih mencapai 5,06% dan rasio kredit bermasalah yang kuartal I kemarin turun. \"Masih optimis bahwa demand akan tetap baik,\" tutupnya.(999)

Tags :
Kategori :

Terkait