Cuaca Ekstrem Melanda Bengkulu, Waspada Pohon Tumbang, Longsor Hingga Gelombang Laut yang Tinggi

BENGKULUEKSPRESS.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan fenomena hidrometeorologi berupa hujan lebat disertai angin kencang masih akan terjadi di wilayah Provinsi Bengkulu dalam dua hari ke depan.

Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Kelas III Fatmawati Soekarno Bengkulu, Intan Rahma, menjelaskan bahwa kondisi ini disebabkan adanya sirkulasi angin siklonik di wilayah Samudra Hindia barat Bengkulu yang memengaruhi kecepatan angin di daratan dan lautan.

 "Fenomena ini menyebabkan kecepatan angin meningkat hingga 29 knot, disertai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, terutama pada sore hingga malam hari," ujar Intan, Kamis (6/11/2025).

BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis Dorong Ekonomi Bengkulu, Tapi Berpotensi Picu Inflasi

BACA JUGA:Selain Festival Tabut, 4 Festival di Kabupaten Ikuti Kurasi KEN 2026

Menurutnya, kecepatan angin tersebut tergolong kategori kencang yang berpotensi menimbulkan dampak seperti pohon tumbang, tanah longsor, dan gelombang tinggi di wilayah pesisir.

Selain itu, BMKG juga mencatat ketinggian gelombang laut di perairan Bengkulu saat ini mencapai 3 hingga 4 meter, sehingga masyarakat dan nelayan diminta untuk meningkatkan kewaspadaan.

 “Kami mengimbau masyarakat, khususnya yang beraktivitas di laut, agar memperhatikan kondisi cuaca sebelum melaut. Untuk sementara, sebaiknya hindari pelayaran jika kondisi angin dan gelombang masih tinggi,” pungkasnya.

BMKG akan terus memantau perkembangan cuaca di Bengkulu dan memperbarui informasi terkini melalui kanal resmi BMKG. Masyarakat diminta untuk tetap waspada dan tidak mengabaikan peringatan dini yang dikeluarkan demi keselamatan bersama.

Sumber: