Terseret Mobnas, Mesin SPBU Ambruk

KAUR SELATAN, bengkuluekspress.com - Salah satu mesin pompa bensin stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) milik H Syamhardi Saleh di Desa Kepala Pasar Kecamatan Kaur Selatan, ambruk gara-gara terseret mobil dinas (Mobnas) yang dikendarai Ridwan (26), warga Talang Tais Kecamatan Kelam Tengah Kabupaten Kaur. Saat itu Ridwan terburu-buru saat melakukan pengisian pertalite. Akibatnya, mesin SPBU untuk pertalite itu tak bisa digunakan karena rusak.

“Waktu itu mobil ngisi minyak pertalite dan memang uangnya dikasihkan duluan, dan baru saya isi sekitar lima ribu, tiba-tiba mobil berjalan dan narik pompa hingga menyebabkan roboh mesin pompa,” ujar Herdi (30), petugas SPBU yang melakukan pengisian minyak ke Mobnas itu kepada Bengkulu Ekspress, kemarin (24/4).

Data tehimpun Bengkulu Ekspress, peristiwa terjadi sekitar pukul 10.30 WIB, bemula ketika ada pengendara Mobnas dengan Nopol BD 11 W milik Kepala Dinas Pendidikan Kaur yang dikemudikan sang sopir, Ridwan, melakukan transaksi pengisian BBM ke SPBU tersebut. Namun sayangnya, sebelum pengisian selesai, pengemudi mobil langsung tancap gas. Selang yang masih menancap pun tertarik dan membuat mesin SPBU roboh.

Pengendara baru berhenti setelah salah satu operator SPBU berteriak. Ketika mesin SPBU roboh, bensin sempat menyembur karena pipa penghubung antara tangki SPBU dengan mesin pompa putus. Kejadian ini sempat membuat panik pengendara dan petugas di SPBU. Beruntung dalam kejadian ini tidak menyebabkan kebakaran dan cepat diatasi petugas.

“Yang bayar itu bukan saya tapi istri bos dan dikiranya sudah selesai pengisian, makanya tancap gas, padahal baru selesai pada pembayarannya saja dan saya baru tau waktu diteriakin petugas SPBU, dan juga bagian mesin itu sudah keropos,” ujar Ridwan kemarin (24/4).

Sementara itu, Kapolsek Kaur Selatan IPTU Surya R Purnama SH MH yang langsung melalukan olah TKP mengatakan, untuk saat ini lokasi pom bensin itu dalam kondisi tutup. Sebab petugas pom bensin terlihat membenahi mesin. Juga dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa.

“Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, dan dari olah TKP kita memang bagian mesin itu sudah keropos dan ini nanti akan diselesaikan secara kekeluargaan oleh kedua bela pihak,” jelas Kapolsek. (rul)

Sumber: