2 Pelaku Jambret Diamankan Warga

2 Pelaku Jambret  Diamankan Warga

CURUP, Bengkulu Ekspress - Sepak terjang para pelaku penjambretan di Kota Curup kembali berhasil digagalkan korbannya. Seperti yang terjadi pada Selasa (11/4) sore sekitar pukul 18.00 WIB.

Meskipun korbannya mengalami luka dan harus menjalani perawatan di RSUD Curup. Kedua pelaku penjambretan berhasil diamankan warga dan kemudian diserahkan ke pugas kepolisian.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Bengkulu Ekspress, aksi penjambretan atau tindak pidana pencurian dengan kekerasan (Curas) tersebut dialami oleh Cici Sundari (20) warga Desa Beringin Tiga Kecamatan Sindang Kelingi dan Intran Pratiwi (20) warga Desa Kampung baru Kecamatan Selupu Rejang.

Upaya penjambretan yang dialami kedua korban yang masih berstatus mahasiswa tersebut bermula saat keduanya hendak pulang dari mengikuti perkuliahan di kampus mereka yang ada di Kota Curup.

Saat melintas di jalan Lints Curup-Lubuklinggau tepatnya di Desa Pal Batu Kecamatan Selupu Rejang, kedua korban yang menggunakan motor Yamaha Mio BG 5869 HO dipepet oleh dua pelaku yang diketahui berinisial Af (25) warga Desa Permu Kecamatan Kepahiang dan ID (19) warga Desa Daspetah Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang yang menggunakan sepeda motor jenis Honda Beat warna putih dengan nomor polisi BD 3223 GG.

Saat itu, salah satu pelaku berusaha mengambil tas korban yang digantung dibagian depan motor, menyadari pelaku mengambil tasnya, sehingga antara korban dan pelaku terjadi tarik menarik, sehingga mereka tak mampu menjaga keseimbangan motor mereka sehingga akhirnya terjatuh. Warga yang melihat kejadian tersebut, langsug menuju lokasi dengan menolong kedua korban dan langsung mengamankan dua pelaku.

\"Dari pengakuan sementara kedua pelaku, mereka baru pertama kali melakukan aksi Curas ini,\" terang Kapolres Rejang Lebong, AKBP Ordiva SIK saat dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim AKP Chusnul Qomar SH SIK didamping Kanit Pidum Ipda Hengky Noprianto Kamis (12/4) kemarin.

Akibat terjadi kecelakaan tersebut, baik korban maupu pelaku mengalami luka yang cukup parah, diamana salah satu pelaku mengalami patah tangan sebelah kanan, sedangkan salah satu korban mengalami luka yang cukup serius sehingga harus di rujuk ke RS M Yunus di Kota Bengkulu.

Dalam kesempatan tersebut, Kanit Pidum juga mengimbau masyarakat khususnya kaum wanita untuk berhati-hati saat berkendara, ia meminta untuk tidak menggantung tas atau meletakkan barang-barang berharga seperti di dasbor motor, karena bisa memicu para pelaku kriminal menjalankan aksinya.(251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: