Hindari Perampokan, Masyarakat Bengkulu Diimbau Minta Pengawalan Polisi

Bengkulu, bengkuluekspress.com - Kasus perampokan yang dialami PT Anugerah Lestari senilai Rp 91 juta, Senin (9/4/18), dapat menjadi pelajaran untuk masyarakat yang membawa uang tunai dalam jumlah banyak.

Masyarakat yang membawa uang tunai dalam jumlah banyak diimbau meminta pengawalan kepolisian selama dalam perjalanan ke tempat tujuan. Pengawalan itu untuk meminimalisir tindak kejahatan.

Direktur Reserse dan Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Bengkulu Kombes Pol Pudyo Haryono menjelaskan,

\"Kami sarankan, apabila sesudah transaksi di bank atau dimana saja dan membawa uang tunai diatas Rp 50 juta, mintalah bantuan kepolisian untuk pengawalan. Tidak ada bayaran sama sekali, gratis. Kami malah senang dapat permintaan seperti itu,\" terangnya saat ditemui bengkuluekspress.com di ruangan Reskrim Polda Bengkulu, Selasa (10/4/18).

Tambah Pudyo Haryono, sebenarnya kepolisian memang menyediakan jasa pengawalan bagi masyarakat secara gratis. Namun masyarakat sendiri menilai menggunakan pengawalan polisi harus membayar.

Layanan gratis bagi masyarakat ini diberikan guna mengantisipasi perampokan disertai kekerasan yang marak terjadi. Terkhusus bagi nasabah bank yang memang sering menjadi intaian para perampok.

Seperti diketahui, pada Senin (9/4/18) terjadi perampokan terhadap korban dari PT Anugerah Lestari senilai Rp.91 juta di kawasan Jalan Adam Malik KM 8 depan kantor BPK RI, yang terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Saat itu posisi mobil korban sedang parkir di depan warung lontong tunjung di kawasan tersebut.

Mulanya, Saat turun dari mobil, pelaku yang terdiri dari 2 orang berusaha mengambil tas berisi uang Rp 91 juta yang baru diambil korban dari bank itu. Sempat terjadi tarik-tarikan tas berisikan uang tersebut hingga kemudian salah satu pelaku berhasil dibekuk korban dan satu pelaku lain berhasil melarikan diri. Hingga saat ini pelaku yang kabur masih diburu pihak kepolisian. (Imn)

Baca Juga

https://bengkuluekspress.rakyatbengkulu.com/gagal-gasak-uang-rp91-juta-bandit-dibekuk-korban/

Sumber: