Dibutuhkan Skipper Arung Jeram
LEBONG, Bengkulu Ekspress - Miliki potensi wisata arum jeram yang tidak kalah dengan daerah lain, membuat Bupati Lebong, H Rosjonsyah SIp MSi memerintahkan Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) untuk gesit mempromosikan dan memberikan pelatihan kepada masyarakat Lebong sebagai skipper atau sopir perahu arum jeram.
\"Ini yang terjadi untuk saat ini, kita masih kekurangan skipper,\" jelas Bupati, kemarin (19/3). Menurutnya, saat ini para wisatawan dalam maupun luar Provinsi Bengkulu sudah ada yang berdatangan untuk mencoba tantangan arung jeram air di Lebong. Namun, karena promosi yang masih kurang, kedatangan wisatawan masih sangat sedikit.
\"Sehingga para skipper yang dimiliki ada sertifikatnya kalau mereka memang skipper yang telah terlatih,\" ujarnya. Jika tidak memiliki skipper yang handal dan bersertifikat, maka perahu yang telah dianggarkan tidak akan bisa berjalan dengan baik serta tidak akan mendapatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Jika tidak memiliki skipper yang bersertifikat itu sangat membahayakan, karena arum jeram ini berhubungan dengan arus air.
\"Orang yang bisa mengendalikan perahu apalagi ada penumpangnya bukanlah hal yang bisa diangap mudah, bahayanya dan resikonya besar, berbeda jika skipper sudah terlatih,\" tuturnya.
Ditambahkan Bupati, sebelum dianggarkan untuk pelatihan skipper, maka PAD belum bisa diambil. Untuk itu jika ada yang mau datang, dipersilahkan namun sebagai promosi arum jeram yang diawasi dan didampingi para guide (pemandu). \"Namun kalau sudah viral atau buming, baru kita ambil PAD-nya,\" tegas Bupati.(614)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: