Pejabat Mutasi Dilarang Bawa Mobnas

TAIS, Bengkulu Ekspress - Bupati Seluma Bundra Jaya SH MH, kemarin siang (8/2), melantik sebanyak 191 pejabat eselon III dan IV, serta melantik ulang tiga orang kepala organisasi perangkat daerah (OPD). Kepada para pejabat yang dimutasi bupati mengingatkan tidak boleh membawa kendaraan yang selama ini dipakai masing-masing.

“Batas waktu serah terima jabatan tiga hari kedepan dan sudah harus bekerja di bidang baru masing-masing. Kendaraan dinas dan aset jangan ikut dibawa. Karena yang dimutasi orangnya, bukan kendaraan serta aset dinas lainny,” tegas Bupati Bundra Jaya dalam sambutannya.

Ditegaskan Bupati, untuk mereka yang belum mendapatkan promosi jabatan diminta bersabar. Karena setelah pelantikan pejabat eselon III dan IV dilakukan pelantikan pejabat eselon II. Masih ada 12 jabatan kepala OPD yang kosong. Pelaksanaan pelantikan pejabat defentifnya masih menunggu rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).

“Setelah ini, para sekretaris bersiap untuk mengikuti seleksi jabatan pertama tinggi (JPT). Kemudian ASN lain juga bersiap untuk menduduki jabatan sekretaris dinas yang akan ditinggalkan,” tegasnya.

Jika dilakukan pelantikan setelah seleksi JPT untuk menduduki 12 jabatan eselon II. Dipastikan bakal ada mutasi besar-besaran jilid ke II tahun ini.

Untuk sementara waktu 12 OPD tersebut masih dijabat oleh pelaksana tugas (Plt).

Disisi lain, setelah pelaksanaan mutasi dilakukan, sejumlah pejabat BKPDSM langsung menghilang dan tidak lagi kembali ke kantor. Sementara sejumlah ASN yang mendapatkan promosi dan dimutasi mendatangi kantor BKPDSM sehingga para pejabat membludak di BKPDSM. Bahkan Awak media juga terhalang untuk mendapatkan data dan sejumlah nama yang ikut dalam mutasi sudah dilakukan. Hingga pukul 15.00 WIB awak media masih berkenan menunggu pejabat BKPDSM begitu juga dengan ASN, namun orang yang ditunggu tidak muncul juga.

“Jika tertutup seperti ini jelas dalam mutasi ini ada kong kalikongnya,”ujar salah seorang ASN yang enggan namanya ditulis.

Para ASN meminta daftar nama pejabat yang diganti dan dipromosi. Karena saat SK pelantikan dibacakan para ASN tidak begitu jelas mendengar nama-nama pejabat yang dilantik dan diganti.

“Masyarakat umum juga pasti ingin mengetahui nama mereka yang di mutasi ini. Bukan menghilang seperti saat ini,” keluhnya.

Sementara tiga ornag kepala OPD yang dilantik kemarin (8/2), antara lain, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Seluma H Hendarsyah, SIP MT, Kepala Dinas Pertanian Marah Halim SP MP serta Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPPTSP) Drs Mahwan Zayadi. Serta tiga orang fungsional di Inspektorat menjadi auditor utama.

Sumber: