Sembilan Kabupaten Belum Cairkan DD

Sembilan Kabupaten Belum Cairkan DD

Bengkulu, bengkuluekspress.com - Sebanyak 9 kabupaten yang ada di Provinsi Bengkulu, hingga saat ini belum mengajukan pencairan dana desa. Hal ini terungkap pada acara Fokus Group Discussion (FGD) Pengelola Transfer Ke daerah Dana Desa dan Bedah Buku Kisah Sukses Desa. FGD ini berlangsung di aula Kantor wilayah (Kakanwil) Direktorat Jendral Perbendaharaan (DJPN) Provinsi Bengkulu, Selasa (6/2) pagi.

\"Sampai hari ini belum satupun 9 Pemda mengajukan pencairan dana desa tahap pertama. Padahal, sejak 2 Januari lalu Pemda sudah dapat mengajukan dana desa,\" ujar Kakanwil DJPN Provinsi Bengkulu Rinaldi saat diwawancarai Bengkulu Ekspress usai acara FGD.

Rinaldi menyesalkan lambannya daerah mengusulkan pencairan DD. Padahal syarat pencairan DD sangat ringan. Pertama anggaran pendapatan belanja daerah (APBD)-nya sudah terbit, APBDes, perkada (peraturan kepala daerah) desa yang diterbitkan kepala daerah masing - masing.

\"Ini sangat ironis. Januari seharusnya perekonomian di desa sudah bergerak melalui dana desa itu. Kita harapkan paling lambat akhir Februari ini seluruh desa sudah mendapat pencairan DD,\" tegasnya.

Ia berharap, kendala pencairan dana desa tahap pertama ini hanya menyangkut administrasinya saja. Tidak ada hal lain yang memperlambat pencairan dana desa selain kelengkapan administrasi.

Acara tersebut dihadiri narasumber Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Dyah Anugrah Kuswardani MA, perwakilan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), serta perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Dipandu Wawan Abdulah selaku moderator.

Acara FGD dialanjutkan dengan Bedah buku kisah sukses dana desa \' lilin- lilin cahaya di ufuk fajar nusantara\'. Buku tersebut membahas keberhasilan serta kisah sukses dana desa yang ada di Bengkulu. Ada empat desa di Bengkulu yang dimasukkan dalam buku tersebut. Desa Biru Manis Rejang Lebong, Desa Sumber Mulya Mukomuko, Dea Lubuk Sirih Ilir Bengkulu Selatan, dan Desa Pasar Pedati Bengkulu Tengah. Tiga desa berhasil membangun infrstruktur desa. Satu desa agak berbeda, yakni Desa Pasar Pedati berhasil membangun ekonomi kreatif untuk desa. (HBN)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: