Target PAD Sektor PBB Belum Tercapai, Bapenda Jemput Bola

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) tahun ini menargetkan Pendapatan Asli Daerah lebih besar dibanding tahun lalu, yakni sebesar Rp 10 miliar dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Namun, hingga triwulan ketiga atau per 30 September 2017 kemarin, tercatat baru 64,48 % yang tercapai.

Menanggapi hal tersebut, pihak Bapenda berencana untuk membuat program tagih sisir atau jemput bola guna meningkatlan jumlah pembayaran. Hal ini dikarenakan, penunggakan pajak dengan jumlah yang besar sangatlah berpengaruh pada pencapaian target PAD dan para penunggak pajak tersebut sebagian besar berasal dari kalangan pejabat.

\"Per 30 September lalu totalnya baru mencapai 64,48% dari target yang ditetapkan, untuk yang bulan Oktober belum bisa kita paparkan karena masih menunggu rekapan dari tempat pembayaran pajak lain seperti Bank dan Kantor Pos. Nah untuk menggenjot pembayaran pajak ini, kita berencana akan jemput bola, dengan program namanya tagih sisir. Nanti akan ada tim yang diturunkan untuk menagih pajak door to door,\" ujar Gitagama Raniputera.

Program tagih sisir ini sendiri nantinya akan mengutamakan penagihan pajak kepada penunggak pajak dengan nominal diatas Rp 500 ribu.

\"Kita akan benar-benar turunkan tim untuk program tagih sisir ini, tapi kita utamakan untuk menagih kepada pihak yang nominal pajaknya diatas Rp 500 ribu. Karena sebagian besar yang menunggak pajak ini adalah pejabat dan perusahaan yang memang nilai pajaknya cukup besar dan ini jelas akan berpengaruh pada total pencapaian target PAD,\" jelas Gitagama. (ibe)

Sumber: