Wakil Walikota Tinjau Kisruh PPDB

Wakil Walikota Tinjau Kisruh PPDB

BENGKULU, bengkuluekspress.com - Memasuki hari-hari terakhir PPDB 2017-2018, masih banyak anak-anak yang belum mendapatkan sekolah. Kendati telah banyak laporan dan telah dilakukan pertemuan antara wali murid dan Kadis Dikbud Kota Bengkulu pada Kamis (06/07/17) lalu, namun tampaknya solusi terbaik untuk permasalahan ini belum juga didapat.

Terkait hal tersebut, Wakil Walikota Bengkulu, Patriana Sosialinda memantau langsung pelaksanaan PPDB di SMPN 15 Kota Bengkulu mengingat sekolah tersebut berada di jalur zonasi dengan jumlah pendaftar yang melebihi kapasitas daya tampung sekolah, Jumat pagi (07/07/17).

Dalam kesempatan itu, Wawali menyampaikan pihak Pemkot akan mengupayakan solusi terbaik bagi pelajar di kota Bengkulu.

\"Kebijakan pemerintah kota tetap sama, semua anak harus mendapatkan pendidikan. Wajib belajar 12 tahun, kewajiban kita untuk memberikan jaminan pendidikan untuk seluruh anak-anak di kota ini. Terkait persoalan-persoalan yang kita hadapi, tidak bisa kita jawab serta merta begini. Ini menyangkut regulasi, sarana prasarana dan semangat yang sama antar stakeholder. Ini kita tampung dulu, nanti kita kaji, dirapatkan dicarikan solusi yang terbaik,\" ujarnya.

Wawali juga mengatakan, langkah-langkah yang diambil haruslah tepat sasaran karena saat ini proses PPDB sudah hampir usai. Selain itu, kondisi psikis anak-anak yang belum mendapatkan sekolah dan orang tua haruslah dijaga.

Disisi lain, penambahan ruang kelas yang digadang-gadang dapat mengurai permasalahan terkait PPDB sistem zonasi ini menurut Wawali tidak dapat serta merta dilakukan, karena penambahan ruang kelas haruslah diimbangi dengan kesiapan pendidik dan persiapan lainnya yang berkaitan dengan kegiatan belajar mengajar.

Wawali juga mengatakan pemkot akan menyiapkan sarana prasarana agar anak-anak di kota Bengkulu dapat bersekolah.

\"Kewajiban pemerintah kota untuk menyiapkan sarana dan prasarana agar anak-anak di kota ini semua bisa sekolah. Kita pastikan semua anak akan mendapatkan sekolah,\" Tuturnya. (Ibe)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: