APBD Mukomuko Terancam Pinalti

APBD Mukomuko Terancam Pinalti

\"Bengkulu\"MUKOMUKO, Bengkulu Ekspress – Anggota DPRD Kabupaten Mukomuko mengkhawatirkan APBD Kabupaten Mukomuko tahun 2017 ini terancam pinalti oleh pemerintah pusat. Pasalnya, hingga hari ini (kemarin,red), serapan anggaran masih sangat rendah. Presentasenya baru tercapai sekitar 21 persen dari total anggaran sekitar Rp 900 miliar lebih.

”Jika serapan tidak maksimal, Mukomuko kembali terancam pinalti seperti tahun 2016 lalu. terkena sanksi dan terjadi pengurangan anggaran mencapai Rp 36 miliar lebih. Jika hal yang sama terjadi tahun ini, tidak menutup kemungkinan sanksi akan kembali diterima dan lebih besar nominalnya,” tegas Anggota DPRD Kabupaten Mukomuko, Hermansyah SKom MKom. Menurut Herman, silpa di tahun 2016 lalu mencapai Rp 130 miliar lebih, baik itu dibidang fisik maupun non fisik. Besarnya silpa tersebut dikarenakan serapan anggaran tidak maksimal yang dilakukan jajaran eksekutif berbagai program tidak berjalan.

Senada disampaikan anggota lainnya, Andy Suhary SE MPd.

Menurutnya, Pemda dalam hal ini bupati diminta maksimal dalam melakukan pengawasan kepada seluruh OPD khususnya dalam penyerapan anggaran. Serta harus tegas dalam memberikan target kepada kepala OPD – OPD yang ditugaskan membantu dalam menjalankan program pemerintah.

“Kita di lembaga sifatnya pengawasan, eksekutif adalah eksekutor. Saran kita bupati yang lebih mempunyai kewenangan untuk lebih memperketat pengawasan kepada seluruh bawahannya. Mana yang tidak mampu segera di evaluasi. Tetapi benar – benar menempatkan pejabat yang mau bekerja maksimal untuk membangun daerah,” pungkasnya. (900)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: