Desa Sebelat Minta Perbaikan Jalan

KEPALA Desa (Kades) Sebelat Ulu, Kecamatan Pinang Belapis Kabupaten Lebong, Ahmad Bukhori meminta, kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu untuk memperbaiki dan membangun infrastruktur jalan di desanya. Sebab, jalan sepanjang 3 kilometer dengan lebar 4 meter yang merupakan satu-satunya penghubung ke pusat Lebong itu rusak berat. Ada 3 titik yang amblas, sehingga badan jalan menyisakan lubang besar. Kondisi jalan yang dibangun pada tahun 2009 yang lalu selain terjadi amblas juga baru tahap pengerasan dan itu juga di lokasi-lokasi tertentu.

\"Jalan ke Sebelat Ulu dari Desa Katenong II dibangun tahun 2009. Itupun hanya sebatas pengerasan untuk titik-titik yang rawan amblas, kami harap ada peningkatan. Kalau tidak lapen ya pengerasan total. Kalau minta hotmix, mungkin dibilang permintaan kami terlalu tinggi. Tetapi itulah faktanya, jalan desa kami itu sudah delapan tahun tidak pernah dibangun,\" kata Bukhori.

Ditambahkan Bukhori,Jumlah penduduk Desa Sebelat Ulu ini sebanyak 130 Kepala Keluarga (KK), mobilitas masyarakat Desa Sebelat Ulu terbilang tinggi. Terlebih hampir 100 persen mata pencaharian warga desanya adalah petani. Baik sawah maupun kebun. Dengan kondisi jalan yang rusak, masyarakatnya kesulitan mengangkut hasil bumi dari pertanian. Makanya sangat besar harapannya, jalan di desanya bisa dibangun tahun ini.

\"Kalau dengan kondisi sekarang, mobil sulit masuk. Banyak pengusaha jasa angkutan roda empat yang enggan masuk ke desa kami. Kalau kondisi jalan terus dibiarkan, bagaimana warga akan memasarkan hasil panen. Jika hanya mengandalkan roda dua, jelas ongkos angkutnya lebih mahal karena tidak bisa sekali angkut,\" ujar Bukhori.

Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPRP) Lebong, Donni Swabuana ST mengaku, akan menyampaikan usulan masyarakat Desa Sebelat Ulu ke Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Bengkulu. Dia menyarankan, aparat desa menyampaikan usulan melalui proposal.

\"Jalan itu statusnya jalan provinsi, akan kita sampaikan apa yang menjadi harapan warga,\" kata Doni.(777)

Sumber: