Harga Bumbu Dapur Meroket
BINTUHAN, Bengkulu Ekspress - Sejumlah harga komoditas seperti bumbu dapur mulai meroket dari harga biasanya. Kenaikan harga tersebut diperkirakan akan terus terjadi hingga hari raya Idul Fitri yang menyisakan beberapa hari lagi ini. Seperti bawang merah, bawang putih, dan cabai naik hingga Rp 2 ribu per kilogram.
“Sudah biasa naik setiap menjelang puasa dan lebaran. Rata-rata semua barang naik semua,” kata Idayati (43) salah satu pedagang bumbu dapur di Pasar Inpres, kemarin (20/6).
Dikatakannya, untuk harga bawang merah saat ini mencapai Rp 40 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp 38 ribu. Untuk bawang putih harganya menjadi Rp 39 ribu per kilogram. Pekan lalu, harga bawang putih masih di level dari Rp 37 ribu per kilogram. Untuk cabai, saat ini harganya juga sudah mulai naik dari harga 18 ribu per kilogram, menjadi 20 ribu perkilonya.
“Kalau kami ini naikan harga ikut pasaran. Harga turun biasanya seminggu habis lebaran nanti, harga mulai stabil lagi,” ujarnya. Sementara itu, Kabag Ekonomi Setda Kaur, Ratna Suri,SE membenarkan jika beberapa pekan terakhir ini harga beberapa komoditas kebutuhan pokok di Kaur mulai merangkak naik. Rata-rata harga Sembako dan barang strategis di Kabupaten Kaur, sejauh ini untuk ketersediaan stok masih mencukupi. Naik ini karena permintaan masyarakat meningkat menjelang Idul Fitri.
“Kenaikan harga sejauh ini masih dalam batas wajar. Kita terus memantau perkembangannya. Jika memang diperlukan akan digelar operasi pasar,” terangnya.
Ditambahkannya, dari kenaikan harga yang terjadi. Hingga saat ini yang paling mencolok adalah kenaikan harga daging sapi dan ayam kampung. Dari yang semula harganya Rp 110 ribu per kg naik menjadi Rp 120 per kg. Sedangkan untuk yang lain, kenaikannya relatif masih bisa dimaklumi.
“Untuk sementara ini kenaikan masih sebatas normal, dan belum ada yang begitu senifikan,” jelasnya. (618)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: