Duh! Personel Hanson Sebut Lagu Justin Bieber Seperti Penyakit Kotor

jpnn.com - Sekitar dua dekade lalu para personel Hanson pernah merasakan apa yang dimiliki Justin Bieber sekarang. Pada 1997 trio kakak beradik asal Oklahoma Amerika Serikat ini merilis lagu pop easy-listening \'MMMBop\' yang menjadi hits di seluruh dunia.

Zac, Taylor dan Isaac Hanson pun mendadak menjadi bintang di usia yang masih sangat muda. Seperti Bieber, mereka pun digilai jutaan cewek ABG kala itu.

Namun, dibanding Bieber, masa jaya Hanson jauh lebih singkat. Setelah album kedua This Time Around (2000), karya mereka relatif tak pernah terdengar lagi di luar Amerika Serikat.

Meski sekarang kalah populer dari Bieber, para personel Hanson tak berkecil hati. Bahkan mereka dengan cueknya menghina karya Bieber.

Diberitakan NME, Senin (19/6), dalam sebuah wawancara dengan radio Australia, Hit107 FM, para personel Hanson diminta menebak judul sejumlah lagu yang diputar penyiar.

Namun, tidak satupun dari mereka bisa menjawab dengan benar ketika hasil kolaborasi terbaru Bieber dengan Luis Fonsi dan Daddy Yankee berjudul \'Despacito\' dimainkan.

Ketika diberitahu judul lagu yang dimaksud, salah satu personel Hanson pun berkomentar \"Saya bersyukur tidak tahu lagu apa itu\".

Dia lalu melanjutkan dengan menyebut musik Bieber seperti penyakit seksual menular. Karenanya, dia selalu berusaha menghindar setiap lagu penyanyi asal Kanada itu diputar.

\"Lagu-lagunya parah, cuma bikin kuping infeksi,\" ujar personel Hanson itu dengan enteng.

\"Seperti klamidia di kuping, lagunya payah banget,\" timpal personel lainnya.

Hanson baru-baru ini mengumumkan rencana tur untuk memperingati 25 tahun karier musik mereka. Album terakhir mereka Anthem dirilis pada 2013 lalu dan hanya berhasil bercokol di peringkat 22 tangga lagu Billboard.

Sementara itu, Bieber bulan lalu mencatat prestasi sebagai artis pertama yang berhasil memuncaki tangga lagu Billboard dua pekan berturut-turut dengan lagu yang berbeda.

Mantan pacar Selena Gomez ini juga masih disibukkan dengan tur dunia ketiganya \"Purpose World Tour\" yang sejauh ini sudah menghasilkan USD 198 juta. (NME/dil/jpnn)

Sumber: