Siswi MAN 2 Model Bengkulu Tewas Menggenaskan di Jalan

Siswi MAN 2 Model Bengkulu Tewas Menggenaskan di Jalan

SUKARAJA, Bengkulu Ekspress - Kemarin (6/3), sekitar pukul 06.30 WIB di jalan raya di Desa Sukamaju, Kecamatan Sukaraja terjadi kecelakaan maut. Korbannya Resti Amanda Putri (16) warga Desa Pasar Ngalam Kecamatan Air Periukan yang juga siswi MAN 2 Model Bengkulu. Dia tewas secara mengenaskan diduga akibat korban tabrak lari. Mirisnya jasadnya yang masih mengenakan seragam sekolah dengan cidera kepala penuh darah tergeletak di jalan raya tempat kejadian perkara (TKP).

Data berhasil di himpun, peristiwa kecelakaan itu terjadi bermula saat korban mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi (nopol) BD 3594 CK menuju kearah Kota Bengkulu. Setiap minggunya korban bertolak dari kediamannya untuk pergi ke sekolah di MAN 2 Kota Bengkulu. Korban berangkat seorang diri menggunakan motor dari kediamannya. Jalanan di TKP banyak lubangnya. Saat korban melintas di TKP tersebut diduga dari arah berlawanan muncul mobil dari arah Kota Bengkulu ke Kota Tais. Mobil ini diperkirakan mengelak lubang tersebut.

Karena mengelak lobang, sehingga mengambil jalur lawan dan akhirnya bertabrakan dengan motor korban. Korban kemudian terpental di jalan raya dan mengalami luka serius di bagian kepalanya. Naasnya, pengendara mobil itu meninggalkan begitu saja korban yang tergeletak tak berdaya di jalan raya. Karena saat kejadian berlangsung masih pagi kondisi jalan saat itu masih sepi.

Warga yang mengetahui kejadian itu beberapa saat kemudian menghubungi ambulance untuk mengevakuasi jasad korban yang tergeletak di badan jalan raya tersebut. Warga bersama pengendara yang melintas lalu membawa korban ke RSUD M Yunus Bengkulu untuk dilakukan pertolongan.

Sementara itu, ketika dikonfirmasi Kapolres Seluma AKBP Raden Tri Wahyu Budiyanto SIK MM didampingi Kabag Ops Kompol Sugeng Hari SH mengatakan, sudah memintai keterangan saksi mata di TKP. Untuk memastikan kendaraan yang menabrak korban.

“Untuk saat ini identitas pengendara mobil yang menabrak korban belum diketahui, tetapi kami sudah mengumpulkan bekas serpihan pecahan bagian depan mobil untuk mencari pelakunya,” tegas Kabag Ops.

Polres Seluma meminta pengendara mobil yang menabrak korban bertanggung jawab serta menyerahkan diri sehingga proses hukumnya bisa dijalani. Siang kemarin jasad korban langsung dibawa ke rumah duka. Korban kemudian dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Pasar Ngalam. (333)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: