Perpustakaan Benteng Sabet Juara Satu

Se-Jawa dan Sumatera

KEMBANG SERI, BE - Berbagai terobosan yang dilakukan Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah (Perpusda) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) berbuah manis.

Dengen keterbatasan fasilitas, Perpusda Kabupaten Benteng berhasil mendapatkan prestasi membanggakan dengan mendapatkan juara 1 (satu) wilayah pulau Jawa dan Sumatera, Indonesia.

\"Dalam kegiatan yang Perpuseru Award yang digelar oleh Coca Cola Fondation (CCF) pada tanggal 16-17 November 2016 lalu, Alhamdulillah Perpusda Kabupaten Benteng berhasil meraih juara 1 untuk kategori pengembangan perpustakaan berkelanjutan. Kegiatan tersebut diikuti oleh sejumlah Perpusda yang terdapat di 18 provinsi di Pulau Jawa dan Pulau Sumatera,\" ungkap Kepala Perpusda Kabupaten Benteng, Sukmala Dewi SE, Senin (21/11).

Diungkapkan Dewi, keberhasilan itu diperoleh tentunya bukan tanpa alasan yang kuat. Salah satu penilaian yang dilakukan oleh panitia penyelenggara adalah dengan memperhatikan kemampuan sumber daya manusia (SDM) Kantor Perpusda Kabupaten Benteng dalam menjalankan program yang direncanakan.

Sejauh ini Perpusda Kabupaten Benteng telah dilengkapi dengan beberapa perangkat komputer yang cukup, diantaranya 2 unit pengadaan Pepusda, 2 unit bantuan dari PT Kusuma Raya Utama (KRU) dan 4 unit komputer pemberian dari CCF.

Dengan kelengkapan tersebut, berbagai terobosan digencarkan, dimulai dari pembelajaran internet sehat kepada para ibu rumah tangga (IRT) serta pelaksanaan program kursus komputer gratis bagi pada pelajar dan masyarakat se-Kabupaten Benteng.

\"Salah satu inovasi yang dimiliki Perpusda saat ini adalah dengan memberikan layanan intrnet gratis bagi para pengunjung yang datang. Perpustakaan diharapkan tak hanya menjadadi tumpukan buku, namun sebagai wadah untuk menampung segudang kegiatan positif,\" tandasnya.

Lebih lanjut disampaikan Dewi, berkaca dengan daerah lain yang lebih maju, kedepan pihaknya akan mengembangkan perpustakaan dengan bekerjasama dengan sejumlah desa yang ada di Kabupaten Benteng, terutama tentang program internet.

\"Ditahun 2017 mendatang, kami berencana untuk bekerjasama dengan sejumlah desa untuk mengembangkan perpustakaan. Perpustakaan desa ini nantinya juga akan dilengkapi dengan layanan internet,\" kata Dewi.(135)

Sumber: